Soloevent.id – Selama lima hari, Rabu-Minggu (19-23/10/2016), Solo Paragon Lifestyle Mall bakal “diserbu” prajurit dan anggota TNI. Eits, jangan salah sangka dulu. Berdatangannya mereka untuk meramaikan TNI Military Festival 2016.
26 satuan dari TNI Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara akan membuka stan serta memamerkan alat utama sistem persenjataan (alutsista) TNI. Alutista yang dipamerkan antara lain kendaraan tempur, persenjataan, teknologi, dan lain-lain.
Di lobi utara Solo Paragon Lifestyle Mall, ada dua kendaraan yang “parkir” yaitu Panser Anoa dan Panser Tarantula milik Kompi Kavaleri Panser (Kikavser) 2 Kodam IV/Diponegoro. Melangkah ke bagian atrium, pengunjung bakalan disuguhi aneka macam senjata maupun perlengkapan TNI.
Torpedo MK 44 Mode 1 salah satunya. Senjata yang memiliki panjang 101,3 inchi serta berat 433 kilogram ini dipamerkan oleh Dinas Penyelamatan Bawah Air (Dislambair) dan Satuan Kapal Selam Pangkalan TNI AL Semarang.
Torpedo MK 44 Mode 1 merupakan senjata anti kapal selam yang digerakkan oleh tenaga motor listrik, yang dapat ditembakkan dari kapal selam, kapal atas air, maupun pesawat terbang. Senjata yang berbahan peledak HBX-3 ini mempunyai kecepatan 30 knots dengan waktu jelajah 6 menit.
Stan tersebut juga memajang miniatur DSME/1400 Class. Kapal selam buatan Daewoo Shipbuilding and Marine Engineering (Korea Selatan) itu merupakan alutsista terbaru milik TNI AL yang akan masuk pada 2017.
Menggunakan sistem komputerisasi, wireless networking, sensor deteksi navigasi, optronic system, integrated platform management system (IPMS), CMS system, dan sejata baru, DSME/1400 Class bakal jadi kapal selam tercanggih TNI AL.
Di stan Dinas Penyelamatan Bawah Air (Dislambair) dan Satuan Kapal Selam Pangkalan TNI AL Semarang, pengunjung juga bisa mencoba peralatan selam kepunyaan TNI AL. (Bersambung ke halaman berikutnya)