Sunday, June 1, 2025
spot_img
HomeSeni dan BudayaPotret Keberagaman dalam Barongsai Tripusaka

Potret Keberagaman dalam Barongsai Tripusaka

Published on

- Advertisment -spot_img
spot_img

Soloevent.id – Selain lampion, yang kerap dijumpai waktu Tahun Baru Imlek adalah pertunjukan barongsai. Di Solo, ada kelompok barongsai dan liong berprestasi bernama Tripusaka.

Meski barongsai merupakan budaya Tionghoa, tetapi mayoritas personel Tripusaka beretnis Jawa dengan beragam keyakinan. Sarjanto salah satunya. Dia bergabung sejak tiga tahun lalu. Sarjanto mengaku sangat menikmati profesinya karena bisa berolahraga dan menghibur masyarakat secara bersamaan.

“Barongsai itu juga olahraga, murni menggunakan tenaga dan pikiran, bisa bikin badan sehat. Bahkan, barongsai sudah masuk cabang olahraga di PON [Pekan Olahraga Nasional],” ungkapnya kepada Soloevent sehabis tampil di SD Warga Surakarta, Selasa (21/1/2020).

Sebagai seorang Muslim, menjadi pemain barongsai bukan menjadi masalah baginya. Karena di mata Sarjanto, barongsai merupakan produk budaya. Sewaktu ada jadwal tampil, ia tetap diberi waktu untuk bisa menjalankan ibadah.

Pembina kelompok Tripusaka Adjie Chandra merasa bangga karena anak didiknya berasal dari berbagai etnis dan agama. Dari 70 anak didiknya, hampir 95% berasal dari etnis Jawa. “Ini berarti permainan barongsai sudah bisa diterima di semua lapisan masyarakat,” ucapnya. Dia berseloroh sekarang ini etnis Jawa justru lebih pandai bermain barongsai daripada orang Tionghoa.



Adjie menerangkan pertunjukan barongsai memiliki tiga fungsi, yaitu ritual, olahraga, dan hiburan. “Jika untuk keperluan ritual, mau tidak mau mereka harus ikut. Meski ritual itu dipimpin dengan cara Konghucu, tapi saya selalu bebaskan mereka berdoa sesuai keyakinan masing-masing,” tambahnya.

Artikel Populer

Artikel Terbaru

Event SMEE-ITT Java Expo 2025 Digelar di Kota Solo, Pamerkan Produk-Produk Unggulan UMKM

Soloevent.id - Event SMEE-ITT (Small Medium Enterprises and Export - Investment Trade Tourism) Java...

Nyalanesia Launching Nyalagames di Festival Literasi Nasional 2025 Solo

Soloevent.id - Puncak acara Festival Literasi Nasional (FLN) kembali digelar di Balaikota Solo, Sabtu...

Melihat Surganya Barang Antik di Festival Vintage Balaikota Solo

Soloevent.id - Komunitas Soloraya Vintage menggelar Festival Vintage Romantika Sambung Rasa Tempo Doeloe di...

More like this

Kemeriahan Semarak Budaya Indonesia 2025, Para Penari Tampil Memukau

Soloevent.id - Semarak Budaya Indonesia (SBI) 2025 sebagai agenda tahunan Kota Surakarta kembali digelar...

Semarak Budaya Indonesia 2025, Selebrasi Ragam Budaya dalam Satu Harmoni

Soloevent.id - Kota Surakarta kembali menjadi saksi perhelatan seni akbar bertaraf nasional, Semarak Budaya...

Solo Menari 2025 Hadirkan Pertunjukan Tari 60 Grup di Balaikota Solo

Soloevent.id - Kota Solo kembali menggelar acara Solo Menari pada 29 April 2025. Tahun...