Soloevent.id – Sebagai salah satu jajanan legendaris di Kota Solo, Bakpia Balong terus meningkatkan eksistensi, salah satu caranya dengan membuat kemasan yang menarik. Devina Budiono selaku penerus dari bisnis keluarga ini menjelaskan selain agar terlihat enak dipandang, packaging baru ini juga untuk faktor keamanan.
“Kalau zaman dulu, kan, cuma pakai plastic, ya, dan itu gampang remuk dan rontok. Sekarang dengan kemasan baru bisa lebih aman jika dikirim hingga luar kota. Apalagi saya juga pakai platform jualan online,” jelasnya saat ditemui Soloevent, Sabtu (18/1/2020).
Devina berjualan di tiga platform yang sedang populer. Alasannya menjajakan secara daring karena tingginya permintaan pelanggan dari luar kota yang ingin memperoleh Bakpia Balong tanpa harus berkunjung ke Solo. Salah satu media yang ia pakai adalah Instagram. Di akun @bakpiabalongsolo, setiap orang bisa dengan mudah melakukan pemesanan lewat nomor WhatsApp yang ia cantumkan di bagian profil.
Sudah dua tahunan ini Devina menjajakan usaha keluarganya tersebut secara online. Dia mengaku penjualannya sangat bagus. Apalagi berjualan di e-commerce banyak kemudahan yang didapat, salah satunya adanya layanan gratis ongkos kirim yang dinilai berhasil mendongkrak penjualan dari sisi online.
Sebagai pelaku usaha jajanan khas Solo, dia berharap Bakpia Balong terus eksis dan diterima di semua kalangan.
Penganan ini ada sejak tahun 1960. Saat ini, Bakpia Balong dikelola oleh generasi ketiga.
