Wednesday, November 12, 2025
spot_img
HomeFilmPemeran Film Sultan Agung Harus Tepat dan Tak Main-Main

Pemeran Film Sultan Agung Harus Tepat dan Tak Main-Main

Published on

- Advertisement -spot_img

Soloevent.id – Film Sultan Agung: Tahta, Perjuangan, dan Cinta, merupakan sebuah drama kolosal garapan sutradara Hanung Bramantyo. Film ini menceritakan soal hidup Sultan Agung Hanyokrokusumo, salah satu raja besar Kerajaan Mataram.

Pemilihan para aktor/aktris tidak main-main. Mooryati Soedibyo selaku eksekutif produser menginginkan sosok yang tepat untuk memainkan tiap peran dalam film. Hanung pun lantas mengeksekusinya dengan memilih para aktor berbakat Indonesia.

Berikut deretan pemain yang terlibat di film Sultan Agung: Tahta, Perjuangan dan Cinta;

Marthino Lio berperan sebagai Raden Mas Rangsang. Dia adalah masa mudanya Raja Mataram, Sultan Agung Hanyokrokusumo.

Ario Bayu berperan sebagai Sultan Agung Hanyokrokusumo, pemimpin Kerajaan Mataram pada abad 16.

Putri Marino berperan sebagai Lembayung pada saat muda, yaitu teman satu padepokan dengan Raden Mas Rangsang. Lembayung merupakan putri seorang dalang, Ki Lurah Sudar, di Padepokan Jejer.

Adinia Wirasti berperan sebagai Lembayung pada saat dewasa yang ikut berjuang melawan VOC. Dia juga mencari kakaknya, Seto, yang telah menjadi bagian VOC.

Anindya Putri berperan sebagai Ratu Batang, istri Sultan Agung Hanyakrokusumo.

Lukman Sardi berperan sebagai Notoprojo, paman Sultan Agung Hanyakrokusumo yang menjadi pengkhianat Kerajaan Mataram.

Asmara Abigail berperan sebagai Roro Untari, mata-mata Kerajaan Mataram yang dikirim ke Batavia untuk memata-matai gerak-gerik VOC.

Deddy Sutomo berperan sebagai Ki Jejer. Ki Jejer adalah guru dari Lembayung, Raden Mas Rangsang, Kelana, dan murid-murid lainnya di Padepokan Ki Jejer.

Haru Sandra Harindra berperan sebagai Kelana muda, salah satu murid di Padepokan Ki Jejer bersama Raden Mas Rangsang.

Teuku Rifnu Wikana berperan sebagai Kelana dewasa.

Hans de Kraker berperan sebagai Jan Pieterszoon Coen, pemimpin VOC.



Selain itu ada sejumlah pemain senior yang juga terlibat, di antaranya Christine Hakim sebagai G.R Banowati, Meriam Bellina sebagai G.R Tulungayu, Landung Simatupang sebagai sesepuh keraton yang membujuk Raden Mas Rangsang.

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Artikel Populer

Artikel Terbaru

Dekade Kreativitas: Sinema Akhir Tahun ke-10 ISI Surakarta Rayakan Inovasi Film!

Festival Film Sinema Akhir Tahun #10 resmi dibuka hari ini Rabu (12/11) di Teater...

Kirab Hajatan Ageng Jagalan 2025, Merawat Tradisi Budaya dan Angkat Potensi Kelurahan Jagalan

Soloevent.id - Kirab Hajatan Ageng (HAJ) Kelurahan Jagalan kembali digelar di Kelurahan Jagalan, Minggu...

Kirab Jenazah Paku Buwono XIII Melewati Gapuro Plengkung Gading, Gerbang yang Pantang Dilewati Raja Semasa Hidup

Soloevent.id - Raja Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat Sri Susuhunan Paku Buwono XIII (PB XIII)...

More like this

Dekade Kreativitas: Sinema Akhir Tahun ke-10 ISI Surakarta Rayakan Inovasi Film!

Festival Film Sinema Akhir Tahun #10 resmi dibuka hari ini Rabu (12/11) di Teater...

Solo Film Festival 2025, Putar Film Pendek Drama Kehidupan Berbalut Komedi

Soloevent.id - Sebuah festival film pendek diselenggarakan di Kota Solo dengan nama Solo Film...

Meet & Greet Film Ambyar Mak Byar di Solo Paragon Mall

Soloevent.id - Kesuksesan film Ambyar Mak Byar tidak hanya ditandai dengan antusiasme penggemar yang...