Tuesday, July 1, 2025
spot_img
HomeSeni dan BudayaWorkshop On Asean Textile 2016 Satukan Motif Budaya Dari 10 Negara

Workshop On Asean Textile 2016 Satukan Motif Budaya Dari 10 Negara

Published on

- Advertisment -spot_img
spot_img

WORKSHOP ON ASEAN TEXTILE 2016 SATUKAN MOTIF BUDAYA DARI 10 NEGARA

Soloevent.id – Direktorat Warisan dan Diplomasi Budaya, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia menyelenggarakan Workshop on Asean Textile 2016 di Hotel Sahid Jaya, 10-13 Mei 2016.

Direktur Jenderal Kebudayaan, Hilmar Farid mengungkapkan, kegiatan ini bertujuan untuk merangsang pengembangan tekstil ASEAN melalui promosi tekstil tradisional negara anggota ASEAN sebagai bagian dari pembangunan masyarakat bersama, mempromosikan kesadaran lebih luas  akan identitas ASEAN.

“Kebudayaan yang bisa membawa kebersamaan itu. Tekstil menjadi salah satu pilihan ekspresi karna hampir semua masyarakat ASEAN mempunyai tradisi tekstil. Seperti Indonesia punya batik,” terangnya pada Soloevent, Selasa (10/5/2016).

Baca juga : Indonesia Jadi Tuan Rumah Workshop on Asean Textile 2016

Sebelumnya di tahun 2015, Hilmar mengungkapkan, terbentuknya ASEAN Community tidak hanya Pemerintah saja yang bernaung disitu. Namun juga lapisan masyarakat yang ada disetiap negara ASEAN.  Dengan itulah identitas negara akan terbentuk dengan budaya tekstil masing-masing.

“Awalnya terfikir mungkin nggak kalau 10 negara ini berkolaborasi. Karena akhir dari workshop ini adalah mengembangkan motif-motif yang ada di semua daerah menjadi satu. Dengan pengembangan budaya maka pengembangan ekonomi pun juga akan semakin kuat. Inilah yang disebut ranah ekonomi kreatif,” ujarnya.

Kegiatan ini diikuti oleh ahli tekstil tradisional dan para designer motif dari negara-negara ASEAN. Antara lain Brunei Darussalam, Cambodia Indonesia, Lao DPR, Malaysia, Myanmar, Phillipines, Singapore, Thailand dan Vietnam.

Melalui workshop ini, akan diciptakan dua karya baru yaitu satu kain batik dengan motif kolaborasi ASEAN yang bersumber pada motif-motif dari sepuluh negara ASEAN serta satu karya desain baju siap pakai yang terinspirasi dari desain busana tradisional di negara ASEAN.

Artikel Populer

Artikel Terbaru

Baralek Gadang, Pesta Budaya dan Kuliner Kolaborasi Minang-Jawa Digelar di Kota Solo

Soloevent.id – Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM) Soloraya menggelar acara pesta budaya Minang-Jawa di Pendhapi...

Grebeg Suran Baturan 2025, Ada Kirab Gunungan Ketupat dan Bendera Merah Putih 200 Meter

Soloevent.id - Dalam rangka memperingati malam pergantian 1 Muhharam Desa Baturan menggelar acara Grebeg...

Parade Budaya dan Pameran UMKM Semarakkan Opening Ceremony Soloraya Great Sale 2025

Soloevent.id – Pesta diskon terbesar Soloraya Great Sale (SGS) kembali digelar 1-31 Juli 2025....

More like this

Baralek Gadang, Pesta Budaya dan Kuliner Kolaborasi Minang-Jawa Digelar di Kota Solo

Soloevent.id – Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM) Soloraya menggelar acara pesta budaya Minang-Jawa di Pendhapi...

Grebeg Suran Baturan 2025, Ada Kirab Gunungan Ketupat dan Bendera Merah Putih 200 Meter

Soloevent.id - Dalam rangka memperingati malam pergantian 1 Muhharam Desa Baturan menggelar acara Grebeg...

Jelajahi Karya Seni Kontemporer dan Teknologi Digital di Art Sura 2025

Soloevent.id - Pameran seni rupa Indonesia Art Sura 2025 digelar selama 8 hari pada...