Soloevent.id – Roti merupakan salah satu jenis makanan paling populer di dunia, tidak terkecuali di Indonesia. Banyak yang menyukai roti karena selain memiliki variasi olahan yang banyak, juga gampang ditemukan di berbagai tempat. Bahkan jika belum tertarik menikmati, bisa disimpan lebih dulu. Namun agar kondisinya tetap segar dan aman dikonsumsi, ada beberapa hal penting yang harus jadi perhatian.
1. Menggunakan Suhu Ruang
Suhu terbaik untuk menyimpan roti adalah suhu ruang tanpa bungkus dan pakai rak pendingin untuk menjaga kerenyahan keraknya. Apabila kondisinya masih hangat, jangan mengiris atau memotong karena dapat membuatnya cepat kering. Kemudian ketika mau memotong, gunakan pisau yang memiliki gerigi.
2. Roti Irisan
Untuk roti irisan atau telah diiris, sisi potongannya harus menghadap ke arah bawah di wadah. Sebaiknya tidak usah memakai penutup agar bagian dalamnya tetap lembab dan jika keraknya lembut, simpan serapat mungkin dalam bungkus atau plastik kedap udara, setelah itu simpan dalam suhu ruang. Untuk roti panggang, bungkus dengan kertas agar tidak cepat basi.
3. Menyimpan Roti Dalam Kulkas Atau Freezer
Sangat disarankan untuk tidak menyimpan roti dalam kulkas karena mudah kering dan apabila ingin opsi lain, pilih sistem pembekuan. Bungkus dengan plastik dan simpan dalam freezer, sehingga dapat tahan lebih lama sekitar satu sampai tiga bulan. Kemudian jika ingin mengiris, sebelum disimpan pakai parchment paper agar hasil irisannya tidak mudah lengket.
4. Menyegarkan Roti Yang Sudah Dibekukan
Setelah sekian lama tersimpan dalam freezer dan ingin menikmati, keluarkan dan biarkan lebih dulu di suhu ruang. Sambil menunggu proses pencairan, panaskan oven sampai 175 derajat lalu basahi roti dengan beberapa tetes air dingin. Setelah itu lakukan pemanggangan selama sekitar 15 menit hingga keraknya terlihat renyah dan sebelum menyantap, tunggu sampai dingin.
Itulah beberapa langkah terbaik yang bisa dilakukan saat menyimpan roti. Selain itu perhatikan pula, jangan mengonsumsi roti apabila sudah mengeluarkan aroma tidak sedap atau busuk. Hal ini merupakan pertanda jika makanan tersebut mengalami pembusukan dan banyak jamur yang tumbuh.
Pada umumnya jamur tersebut muncul dengan bentuk, warna, dan ukuran yang berbeda-beda. Menurut penjelasan dari Spoon University, jenis jamur yang paling sering tumbuh dalam roti adalah jamur roti hitam yang memiliki nama lain Rhizopus Stolonifer.
Termasuk roti yang rasa dan kelezatannya sudah mulai berkurang, juga tidak boleh dimakan agar tidak menimbulkan kerugian pada kesehatan. Apalagi jika teksturnya terlihat rusak, kering, dan keras, padahal sebelumnya terasa empuk dan kenyal. Ini menandakan roti tersebut sudah basi dan sebaiknya langsung dibuang saja.
Berikutnya sebagai informasi terakhir, jika ingin mencari roti dengan kualitas terbaik dan super lezat, datang saja ke Sophie Souffle Bakery di Jl. Honggowongso 2B, Solo. Pilihannya sangat bervariasi mulai dari chiffon, spikoe, dan masih banyak lagi.