Soloevent.id – Musisi kelahiran Yunani, Giannis Chrysomallis, atau yang dikenal dengan sebutan Yanni menjadi salah satu bintang tamu utama Prambanan Jazz Festival yang diadakan tanggal 5-7 Juli 2019. Tampil di panggung Special Show pada Jumat (6/7/2019), ini bakalan jadi penampilan perdana Yanni di Indonesia.
Yang tak kalah istimewa, musisi kelahiran 14 November 1964 itu bakalan memainkan lagu-lagu dari salah satu masterpiece-nya, yakni album Live at the Acropolis. Penampilannya di Prambanan Jazz Festival ini juga merupakan rangkaian tur perayaan 25 tahun Live at the Acropolis. Yanni sebenarnya direncanakan tampil di Indonesia pada 20 Oktober 2018, tetapi karena Yanni mengalami kecelakaan, pertunjukan akhirnya ditunda.
Berbicara soal Live at the Acropolis, album tersebut dirilis pada tanggal 1 Maret 1994. Produksinya dimulai pada tanggal 25 September 1993. Yanni dan tim mengerjakan album itu dalam 7-8 bulan. Hal yang paling menarik dari pembuatan Acropolis adalah saat itu Yanni belum tahu caranya menulis musik dan dia belajar melalui pertunjukan orkestra yang dia dengar.
Album ini sangat spesial bagi Yanni. Selain lokasi live recording ada di tempat paling bersejarah di Yunani, Acropolis memiliki begitu banyak elemen musik, mulai dari klasik, unsur-unsur budaya, hingga efek elektronik.
Dalam proses pembuatan album live recording ini, dia bertemu dengan wali kota setempat untuk melakukan perizinan penampilannya. Yanni memastikan tidak merusak situs sejarah. Bahkan, dia berinvestasi sebesar USD 2 juta dari sakunya sendiri untuk merekam live concert.
Tahun 1998, Live at the Acropolis mendapatkan penghargaan Emmy untuk kategori “Outstanding Individual Achievement and Lighting Direction for Drama Series”.
Di versi aslinya, Live at the Acropolis berisi 10 lagu. Khusus untuk perayaan 25 tahun, Yanni menambahkan 4 lagu ke dalam album fenomenalnya itu, yakni “Felitsa”, “The Rain Must Fall”, “The End of August”, dan “Aria”.