Setelah berhasil bersaing dengan 55 kandidat, sukses mementasan ketoprak, dan mendapatkan berbagai macam materi di setiap harinya, kini ke-20 finalis Putra Putri Solo (PPS) 2014 siap menapakkan kakinya menuju Grand Final Putra Putri Solo 2014 yang akan berlangsung pada Sabtu (30/8/2014) di Halaman Balaikota Solo.
Demi memantapkan langkah mereka, Paguyuban PPS selaku panitia penyelenggara melakukan proses pembekalan kepada para peserta terpilih yang meliputi pengetahuan tentang budaya Jawa, kepribadian, pariwisata, dan lain-lainnya.
Setiap materi yang didapat merupakan modal mereka ketika berada di atas panggung. “Kami tidak melihat fisik, melainkan brand image,” jelas Kepala Bidang Promosi dan Kerjasama Pariwisata Disbudpar Solo, Budi Suharto, saat menggelar jumpa pers di Ralana Resto, Rabu (27/8/2014).
Ketua Penyelenggara Pemilihan PPS 2014, Miftah Faridl Widhagda, menyebutkan bahwa proses pembekalan telah berlangsung selama 17 hari. Masih menurutnya, pada ajang pamungkas yang akan digelar esok hari, juri tidak hanya menilai dari segi penampilan para finalis di atas panggung saja, melainkan juga diakumulasi dengan rangkaian acara yang telah berlangsung. “30% dari sisa penilaian ditentukan di Grand Final,” ungkapnya.
Dari aspek entertainment, demi menghibur penonton yang hadir, panitia telah menyiapkan beragam sajian. Mereka telah menentukan tema Gapura Taman Sriwedari sebagai sajian artistik panggung. Tema tersebut dipilih dalam rangka membangkitkan nuansa Jawa sekaligus sebagai pengingat bahwa dulu Sriwedari adalah sebuah Kebon Raja.
Sebagai pembuka acara, pemenang Putra Putri Solo 2013, Aditya Nur Aprianto dan Niken Parahita Nugraheni, akan bernyanyi dan melakukan art performance dengan melafalkan geguritan yang di dalamnya berisi doa-doa untuk kelancaran acara, sekaligus sebagai ucapan perpisahan karena mereka akan purna tugas.
Sementara itu para finalis akan mengetengahkan koreografi dan memainkan gamelan dalam memberikan sajian khusus kepada penonton. Performer tamu pun turut diundang. Be All Star Band dan Adji and Pewayangan akan berbagi panggung dengan para kontestan.
Pihak penyelenggara juga menginformasikan telah menyediakan 450 tiket bagi masyarakat yang ingin menjadi saksi terpilihnya Duta Wisata Kota Solo tahun 2014. Tiket seharga Rp 35.000,00 tersebut bisa didapatkan di Rumah Dinas Wakil Wali Kota Solo yang juga merupakan Sekretariat Putra Putri Solo. Dengan membeli tiket, penonton mempunyai hak suara untuk menentukan siapakah yang akan menjadi Putra Putri Solo tervaforit.