Friday, September 12, 2025
spot_img
HomeMusikAlbum Kompilasi 2500 Kalori Vol. 2 Diluncurkan Saat Hari Musik Nasional

Album Kompilasi 2500 Kalori Vol. 2 Diluncurkan Saat Hari Musik Nasional

Published on

- Advertisement -spot_img

Soloevent.id – Di Hari Musik Nasional, Sabtu (9/3/2019) mendatang, Yayasan Kampung Halaman akan meluncurkan album kompilasi 2500 Kalori Vol. 2 di Lokananta, Solo. Album tersebut bakal menampilkan 14 karya musik dari musisi-musisi lintas genre.

Nama-nama yang terlibat dalam 2500 Kalori Vol. 2 antara lain Sisir Tanah (“Lagu Harapan”), Rubah di Selatan (“Water”), Agoni (“Sesaji untuk Raja Dewa Kapital”), Mengayun Kayu (“Kisah”), Summerchild (“Intisari”), dan banyak lagi.  “Masing-masing band membuat lagu berdasarkan pengalaman keseharian mereka tentang serba-serbi makan dan pangan,” tulis Yayasan Kampung Halaman dalam rilisnya.

Rubah di Selatan menyambut baik keterlibatan mereka di album 2500 Kalori Vol. 2. Bagi band asal Yogyakarta itu, album kompilasi ini diibaratkan menjadi ruang belajar baru. Ini adalah keterlibatan pertama mereka dalam sebuah album kompilasi.

Saat acara peluncuran, bakalan ada penampilan dari beberapa band yang terlibat dalam 2500 Kalori Vol. 2, di antaranya Sisir Tanah, Agoni, Noemi, Terasering. Sebelum konser, diawali dulu dengan diskusi “Cerita di Balik Lagu” bersama Aton Rustandi (etnomusikolog), Soni Triantoro (Warning Magz), dan bertindak sebagai moderator adalah Iwan Pribadi. Acara bakal dimulai jam 13.00 WIB.

Lewat album ini, Yayasan Kampung Halaman berharap agar karya-karya di dalamnya tidak sekadar mengingatkan hitungan kalori, tetapi juga memasuki relung hati dan menjadi pengalaman personal bagi setiap pendengarnya.

“Kami harap remaja dan anak muda sedikitnya dapat dua manfaat, menikmati musiknya sekaligus berpikir kritis,” kata Yusuf Safary dari Yayasan Kampung Halaman tentang konser, album, dan acara dikusi 2500 Kalori.

Mungkin kamu bertanya-tanya, apa maksud dari 2500 kalori? Ternyata itu adalah angka kecukupan energi rata-rata harian yang dianjurkan untuk remaja laki-laki dan perempuan usia 15-24 tahun.

Fakta tersebut akhirnya dijadikan nama album kompilasi yang memuat 29 karya musik dari 29 musisi. Yang dibicarakan dalam album ini yaitu pangan dan remaja, pola konsumsi, keberagaman selera dan cara makan, sejarah kuliner Indonesia, ragam bahan pangan, serta pertanian yang adil dan berkelanjutan.



Proses kolaborasi album 2500 Kalori dimulai dari tahun 2016. Album ini dibagi menjadi dua volume. Edisi perdana telah dikeluarkan pada 2017 lalu.

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Artikel Populer

Artikel Terbaru

Festival Payung Indonesia 2025, Sajikan Payung Catra Panji hingga Pameran Kesenian Lainnya.

Soloevent.id - Festival Payung Indonesia (FESPIN) kembali digelar pada Jumat-Minggu (5-7/9/2025) di Taman Balekambang...

Telur Asin dan Kinang Jadi Tradisi dan Sajian Khas Grebeg Mulud Sekaten Solo

Soloevent.id - Momen perayaan Sekaten hingga Grebeg Mulud di Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat identik...

SIPA Mart 2025 Jembatani Promosi dan Jejaring Seni Budaya Global

Soloevent.id - SIPA Mart 2025 kembali sukses digelar di Loji Gandrung Solo, Sabtu (6/09/25)....

More like this

PROJEK-D Vol.4 Hadirkan 22 Penampil di De Tjolomadoe

Soloevent.id - Konser PROJEK-D Vol.4 kembali digelar selama dua hari, Sabtu-Minggu (30-31/8/2025) di De...

Malam Puncak Solo Keroncong Festival 2025 Berlangsung Meriah, Hadirkan Penyanyi Malaysia

Soloevent.id - Solo Keroncong Festival (SKF) 2025 kembali digelar pada Jumat - Sabtu (25–26...

Pertunjukan Imersif Shishani & Sisterhood Tersaji Apik di Ndalem Djojokoesoeman

Soloevent.id - Erasmus Huis Jakarta bekerjasama dengan Solo International Performing Arts (SIPA) Festival menyelenggarakan...