Tuesday, October 7, 2025
spot_img
HomePameranMembingkai Indonesia Lewat Lukisan Cat Air

Membingkai Indonesia Lewat Lukisan Cat Air

Published on

- Advertisement -spot_img

Soloevent.id – Mmmm, seperti apa ya kira-kira wajah Indonesia jika ditampilkan dalam lukisan cat air? Kalau ingin tahu jawabannya kamu bisa mampir ke Bentara Budaya Balai Soedjatmoko pada 14-20 Juli 2018. Komunitas Lukis Cat Air Indonesia (Kolcai) sedang menggelar Pameran Nasional IV di sana.

Seperti nama acaranya, pameran ini diikuti oleh anggota Kolcai dari seluruh Indoneia dan dua seniman asal luar negeri. Ada lebih dari 92 karya yang ditampilkan. Seluruhnya mengangkat tema “Cinta Warna Indonesia”.

Obyek-obyek yang ditampilkan mengungkapkan betapa kayanya Indonesia, mulai dari budaya, kuliner, panorama, dan banyak lagi. Salah satunya “Sore di Pasar Gede” milik Irwan Widjayanto. Ia melukiskan aktivitas di Pasar Gede, Solo, saat hari akan beranjak petang.

Satu lagi karya yang menggambarkan Solo yaitu “Lelap”. Sang pelukis, Candra Martoyo, lewat kuasnya mengguratkan sesosok pengemudi becak yang sedang tidur nyenyak di dalam becaknya.

Dalam event ini juga terdapat kompetisi. Ada enam karya yang meraih penghargaan. Juara 1 diraih oleh pelukis asal Bali, Nur Ilham. Lukisan berjudul “Pesan Terakhir” itu menggambarkan seekor burung trucuk yang mati di atas daun ketapang.

Lewat karya yang diselesaikan pada April 2018 itu, Nur ingin memberikan sentilan soal lingkungan hidup. “Ini [lingkungan hidup] adalah isu global, tidak hanya di Indonesia. Penyebab utama permasalahan tersebut adalah eksploitasi oleh manusia. Dalam hidup ada sambung-menyambung, kalau ini terus dilakukan manusia sendiri yang akan rugi. Dan lewat kematianlah nasihat itu diberikan,” katanya saat ditemui Soloevent.



Pameran Nasional ini merupakan agenda tahunan dari Kolcai. Di edisi sebelumnya, komunitas yang punya 25 ribu lebih anggota ini telah menggelar pameran di Bandung (2013) dan Bali (2014, 2016). Melalui pameran ini, Ketua Umum Komunitas Lukis Cat Air Indonesia, Candra Martoyo, berharap agar lukis cat air bisa lebih berkembang dan disegani.

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Artikel Populer

Artikel Terbaru

Solo Batik Fashion 2025 Sukses Digelar di Taman Balekambang Solo, Tampilkan 8 Desainer Ternama

Soloevent.id - Merayakan Hari Batik Nasional, Kota Solo kembali menggelar acara Solo Batik Fashion...

Solo Batik Fashion 2025 Hadirkan Konsep Berbeda Selama Tiga Hari

Soloevent.id - Solo Batik Fashion (SBF) 2025 kembali digelar di Bale Pangenggar Taman Balekambang...

The Sunan Hotel Solo Gelar Event Wedding Showcase, Tawarkan Pilihan Paket Pernikahan Impian

Soloevent.id - Hari pernikahan adalah momen paling berharga yang dinantikan setiap pasangan. Sementara untuk...

More like this

Semarakkan HUT RI Ke-80, Ada Pameran Alutsista di Benteng Vastenburg Solo

Soloevent.id - Dalam rangka menyemarakkan HUT RI ke-80, Korem 074 Warastratama menggelar pameran alutsista...

Solo Anggrek Festival 2025 Tampilkan Pesona Anggrek Nusantara

Soloevent.id - Event Nasional Solo Anggrek Festival 2025 digelar untuk petama kalinya di Gedung...

Museum Negeri Mulawarman Hadirkan Topeng Hudoq di Museum Keliling Indonesia 2025

Soloevent.id - Pameran museum keliling se-Indonesia digelar di Taman Balekambang Solo, Selasa-Minggu (27 Mei...