Thursday, November 13, 2025
spot_img
HomeFilmPemeran Film Mata Batin Telusuri Horornya Lokasi Shooting

Pemeran Film Mata Batin Telusuri Horornya Lokasi Shooting

Published on

- Advertisement -spot_img

FILM-MATA-BATIN-001

 

Soloevent.id – Ada satu lagi film horor yang bakal tayang di bioskop Indonesia. Mata Batin judulnya. Film yang disutradarai Rocky Soraya ini dibintangi oleh Jessica Mila (Alia), Bianca Hello (Abel), Denny Sumargo (Davin), Citra Prima (Windu), dan lain-lain.

 

Biar seramnya makin terasa, sebelum tayang pada 30 November 2017, Hitmaker Studio selaku rumah produksi Mata Batin mengunggah beberapa video seri di channel YouTube mereka. Salah satunya adalah tayangan berjudul “Penelusuran Mata Batin”.

 

Di situ, parapsikolog yang ikut main di Mata Batin, Citra Prima, mengajak 4 artis lainnya, yaitu Bianca Hello, Denny Sumargo, Jessica Mila, dan Eppy Kusnandar untuk menelusuri makhluk gaib di lokasi shooting.

 

Salah dua yang paling menegangkan adalah sewaktu Citra menelusuri bangunan kayu bersama Denny Sumargo. Di episode itu, Densu (sapaan Denny Sumargo) diajak berinteraksi dengan makhluk gaib berwujud kakek-kakek.

 

Untuk melakukan pembuktian, Citra menyutuh Denny membuka telapak tangan dan mengarahkannya ke si makhluk astral. “Ada seperti hawa nafas ini. Dua kali dia bernafas,” kata Denny. Biar makin sahih, Densu mengajak seorang kamerawan. Hanya dalam hitungan detik, dia merasakan seperti yang dialami Densu.

 

Yang lebih mendebarkan adalah saat handycam yang dipegang Citra dan Densu menangkap sebuah bayangan yang ada di belakang mereka. Di adegan lain, Densu pun sempat melihat penampakan kuntilanak berbaju merah di atas pohon.

 

Episode “Penelusuran Mata Batin” bareng Eppy Kusnandar juga tak kalah horor. Kejadian itu terjadi di sebuah Gua Belanda. Saat memasuki lorong, Eppy mengalami residual energy penyiksaan tahanan oleh tentara Belanda. “Mereka digantung seperti di penjagalan binatang,” katanya.

 

Di sebuah lorong, Eppy dan Citra mengalami kejadian horor tapi memilukan. Eppy mendengar ada yang minta tolong. Citra menjelaskan, suara itu berasal dari tahanan yang disiksa. “Dalam satu ruangan bangsal diisi 50 orang padahal kapasitasnya hanya untuk 20 orang. 1 piring untuk 50 orang, dan hanya dikasih makan sehari sekali,” ungkap Citra saat menerangkan fenomena residual energy yang dialami Eppy.

 

 

Penulis: Reza Kurnia Darmawan

Foto: vidio.com

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Artikel Populer

Artikel Terbaru

Dekade Kreativitas: Sinema Akhir Tahun ke-10 ISI Surakarta Rayakan Inovasi Film!

Festival Film Sinema Akhir Tahun #10 resmi dibuka hari ini Rabu (12/11) di Teater...

Kirab Hajatan Ageng Jagalan 2025, Merawat Tradisi Budaya dan Angkat Potensi Kelurahan Jagalan

Soloevent.id - Kirab Hajatan Ageng (HAJ) Kelurahan Jagalan kembali digelar di Kelurahan Jagalan, Minggu...

Kirab Jenazah Paku Buwono XIII Melewati Gapuro Plengkung Gading, Gerbang yang Pantang Dilewati Raja Semasa Hidup

Soloevent.id - Raja Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat Sri Susuhunan Paku Buwono XIII (PB XIII)...

More like this

Dekade Kreativitas: Sinema Akhir Tahun ke-10 ISI Surakarta Rayakan Inovasi Film!

Festival Film Sinema Akhir Tahun #10 resmi dibuka hari ini Rabu (12/11) di Teater...

Solo Film Festival 2025, Putar Film Pendek Drama Kehidupan Berbalut Komedi

Soloevent.id - Sebuah festival film pendek diselenggarakan di Kota Solo dengan nama Solo Film...

Meet & Greet Film Ambyar Mak Byar di Solo Paragon Mall

Soloevent.id - Kesuksesan film Ambyar Mak Byar tidak hanya ditandai dengan antusiasme penggemar yang...