2016 bakal jadi tahun yang menggembirakan bagi Teori. Rencananya, di bulan ketiga, band asal Kota Solo ini akan mengeluarkan album perdananya.
Kuartet indie rock tersebut sudah menebar kode tentang rencana rilis album sejak tahun lalu. Oktober 2015, ketika tampil sebagai opener FSTVLST di sebuah acara musik, Sandi Nugraha (vokalis-gitaris Teori) sempat membeberkan rencana itu.
Sabtu (30/1/2016) lalu, saat ditemui Soloevent di sela perayaan ulangtahun ke-5 komunitas Solo Blues Rock, Sandi menerangkan tentang progres album perdana Teori. Ia mengatakan, album ini bakal diisi delapan track. “Kami sudah merekam empat lagu. Ada empat lagu lagi yang belum direkam,” jelasnya.
Keempat lagu ber-Bahasa Inggris yang telah direkam yakni “It’s Okay”, “Welcoming the Numinous”, “Lovely Bones”, dan “Romance Radiance”. Sementara empat lagu sisanya menggunakan Bahasa Indonesia.
Band yang beranggotakan Sandi Nugraha, Martin Sentana (gitaris), Dhawa Rezkyna (basis), dan Gege Saga (drummer) ini masuk dapur rekaman di awal Januari 2016. Proses rekaman berlangsung di studio milik Ketua Solo Blues Rock, In Magma.
Empat lagu yang sudah direkam merupakan materi lama yang mereka bikin di 2013. Sedangkan empat lagu lainnya adalah materi baru yang diproduksi tahun lalu. Sandi menerangkan, dibanding materi lama, lagu-lagu baru tersebut lebih bernuansa fresh. “Sisi aransemen musiknya dibuat beda supaya dinamika di dalam album lebih terasa. Hal itu pula yang membuat kami memasukkan empat lagu ber-Bahasa Inggris dan Indonesia,” tuturnya.
Dari album ini Teori ingin memberikan solusi kepada orang-orang yang selalu mengedepankan sisi emosionalnya saat berhadapan dengan suatu masalah. “Wis to, ora apik nek gur nganggo emosi. Ujung-ujungnya cuma salah-salahan,” ungkap dia.
Album perdana ini bakalan Teori rilis secara independen (baca: self-release). Rencananya, album ini dikemas dalam dua format yaitu kaset dan CD. “Kaset akan kami produksi sebanyak 100 buah. Sedangkan CD-nya bakal diproduksi setelah kami menjalani tur Malang-Bali berama Soloensis, Maret mendatang,” urai Sandi.
