Usai menapaki tujuh tahun kebersamaan, Bondan Prakoso dan Fade 2 Black memilih untuk berpisah. Mereka telah memilih jalannya masing-masing. Bagi Bondan, perpisahan tersebut tidak menghentikan langkahnya dalam bermusik. Pada masa awal terjun ke belantika musik, Bondan dikenal sebagai penyanyi cilik yang mempopulerkan lagu “Si Lumba-Lumba”. Namun di awal karirnya, penyanyi kelahiran 8 Mei 1984 ini, belum menemukan hasrat dalam berkarya di bidang musik.

Barulah setelah beranjak dewasa, tatkala nge-band bersama Funky Kopral, ia berhasil menemukan kenikmatan dalam bermusik. “Saya menemukan passion saat nge-band bersama Funky Kopral. Tidak ada yang instan dalam dunia ini, semua melalui proses,” ujar Bondan kepada penonton, saat membuka penampilannya dalam event bertajuk PassionVille 2014, Minggu (26/10/2014). Sebelum menggelontorkan lagu pertamanya, Bondan menutup “ceramah” itu dengan berpesan, “Suatu saat kalian akan mengerti, bertahan lebih sulit daripada naik ke atas.”

Masa yang datang di pelataran Benteng Vastenburg kemudian bersorai, mendengar kalimat pria yang akrab dipanggil “Mr. B” itu. Untuk membangkitkan suasana, Bondan dan dua orang personil lainnya, yakni Dony (gitar) dan Kiki (drum) menghentakkan malam lewat “Menerjang Matahari”, yang kental dengan nuansa rock. Lewat lirik pembuka, “Hey, bangun wahai pemimpi! Esok pagi mungkin tak datang. Hey, tiba saatnya kita, untuk gerakkan dunia,” Bondan seakan memberikan pesan tersirat, agar setiap pasang mata yang hadir,  berjuang demi kehidupannya, dan bangun dari tidur panjang.

Setelah tampil dengan lagu pembuka yang up beat, trio itu memainkan flow pertunjukan dengan melantukan “I Choose I Live”. Di lagu ketiga, mereka mengetengahkan nomor “I Will Survive”, yang menjadi single dari mini albumnya, yang akan segera rilis.

Suasana haru biru tiba-tiba menyeruak di seputaran venue. Bondan menceritakan bahwa pada Minggu siang, ayahanda sang drummer, telah dipanggil oleh Tuhan. “Dalam dunia seni pertunjukan, kita mengenal istilah ‘the show must go on’. Walaupun ditinggal oleh sang ayah, Kiki memilih tinggal di Solo untuk melanjutkan pertunjukan ini,” tutur Bondan sebelum menyanyikan “Kau Tak Sendiri”, lagu baru yang sangat kental aroma Red Hot Chili Peppers.

Bondan cs sempat memberikan kejutan dengan memainkan lagu “Payphone” milik Maroon 5, yang di-medley dengan “Titanium” milik David Guetta. Mengakhiri penampilannya, mereka membawakan “Generasiku”, sebuah lagu yang menjadi single kedua dari E.P yang berjudul sama.