Kompetisi sepakbola liga indonesia divisi utama resmi dibuka. Setelah sempat tertunda 2 bulan, akhirnya terlaksana juga pada hari selasa 15/4 kemarin. Kota Solo, tepatnya stadion Manahan ditunjuk menjadi venue pembukaan ini. setelah seremoni penyerahan bola oleh perwakilan PT LI selaku pelaksana kompetisi, Pertandingan Persis melawan PPSM pun dimulai.
Persis Solo yang mengenakan jersey merah tampil garang diawal babak pertama. Hasilnya pada menit ke 15, pemain sayap Persis, Andrid Wibawa sukses mencetak gol lewat aksi solorunnya. Pemain asli Klaten ini berhasil mengelabuhi 2 pemain PPSM sebelum akhirnya menceploskan bola dengan tendangan kaki kiri. Namun, hanya berselang 1 menit, PPSM langsung menyamakan kedudukan. Dialah Jefri Kurniawan lewat tendangan jarak jauhnya membuat pertandingan kembali imbang 1-1. Seakan tidak terima, pasukan Laskar Sambernyawa membalas dengan serangan yang bertubi-tubi. Salah satu hasilnya adalah sundulan Yanuar Ruspito, namun sial bolanya masih melambung tipis di sisi gawang Rio Sahada. Babak pertama berakhir 1-1.
Awal babak kedua persis langsung menggebrak, hasilnya akselerasi pemain nomor 7, Tinton Suharto harus dihentikan bek PPSM. Aksi ilegal itu diganjar hukuman penalti. Ferryanto yang maju sebagai eksekutor sukses menjebol gawang PPSM, skor kembali berubah 2-1. Gol kapten Persis itu juga disambut dengan meriah oleh Pasoepati yang memadati tribun Manahan. Sebuah koreografi 3D bertuliskan “Bring Back Our Victory” dari tribun timur juga semakin membuat seisi stadion bergemuruh penuh semangat.
Namun sialnya, PPSM tak terpengaruh dengan suasana itu dan tetap menyerang pertahanan Persis. Bahkan di menit ke 61, pemain PPSM yang baru masuk langsung menyamakan lagi kedudukan menjadi 2-2. Sampai pertandingan berakhir, skor tidak berubah. Dan Persis Solo gagal memenangi pertandingan pertamanya musim ini.
