Monday, July 21, 2025
HomeSeni dan BudayaSanggar Sarotama Gelar Temu Dalang Bocah Nusantara di Taman Budaya Jawa Tengah

Sanggar Sarotama Gelar Temu Dalang Bocah Nusantara di Taman Budaya Jawa Tengah

Published on

- Advertisement -spot_img

Soloevent.id – Sanggar Seni Sarotama kembali menggelar ajang silaturahmi para dalang cilik di Taman Budaya Jawa Tengah, Kamis-Rabu (17-23/7/2025). Gelaran bertajuk Temu Dalang Bocah Nusantara ini digelar setiap tahun ganjil alias dua tahun sekali sejak tahun 2015. Ada sebanyak 159 dalang cilik dari berbagai daerah di Indonesia yang turut serta seperti Soloraya, Jakarta, Bogor, Pati, Semarang dll.

Salah satu peserta dalang cilik asal Pati bernama Adimas Wira Pandega, menampilkan lakon Gatotkaca Winisuda. Ini menceritakan tentang perebutan kekuasaan tahta kerajaan antara Raden Gatotkaca melawan Raden Brajadenta. Raden Brajadenta merasa ialah yang lebih berhak atas tahta sebagai raja di Pringgadani karena ia putra laki-laki di keluarga Braja sedangkan Gatotkaca hanya anak dari kakak perempuannya.

Pada saat itu Gatotkaca berhasil diringkus oleh Brajadenda dan akan membunuhnya menggunakan senjata Candrasa. Namun Brajamusti (ayah Arimbi dan Brajadenta) membela Gatotkaca yang kemudian terjadilah perkelahian antara dua raksasa. Keduanya bertarung dengan mengerahkan seluruh kekuatannya, namun tidak ada yang menang. Karena sudah mengerahkan seluruh kekuatannya, tubuh kedua raksasa tersebut mati dan mulai mengecil yang kemudian menyatu dengan tubuh Gatotkaca. Sehingga Gatotkaca memiliki berbagai ilmu dan kekuatan seperti ajian Brajamusti pada telapak tangan kirinya dan ajian Brajadenta pada telapak tangan kanannya. Karena hal tersebut, Gatotkaca dinobatkan sebagai raja Pringgadani.

Adimas Wira Pandega sangat menjiwai sebagai dalang yang memainkan lakon Gatotkaca, ia juga berasal dari sebuah sanggar laksono laras Pati. Ia mengaku sudah menyukai seni pedalangan ketika usia 5 tahun dan selalu mengikuti pementasan wayang di berbagai daerah.

Ketua koordinator panitia acara, Andika Dimas Cahyanto mengatakan, “Temu Dalang Bocah Nusantara yang ke-10. Acara ini digelar oleh Sanggar Seni Sarotama untuk mengenalkan dan melestarikan kesenian wayang kepada anak-anak. Jadi, perhari ada sekitar 20 dalang cilik yang tampil dan mereka bebas menampilkan lakon apapun. Selain itu, setiap hari juga ada anak-anak sekolah yang datang untuk menyaksikan acara ini,” ujarnya kepada soloevent, Jumat (18/7/2025).

Acara Temu Dalang Bocah Nusantara menjadi sebuah acara ajang unjuk bakat para dalang cilik. Selain itu, Pementasan wayang kulit dengan dalang anak-anak seperti inu digelar sebagai upaya membangun budi pekerti dan adab sekaligus regenerasi pelaku seni wayang kulit sebagai warisan budaya Nusantara.

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Artikel Populer

Artikel Terbaru

Dolan Ngidul Jadi Alternatif Wisata Malam Baru di Alun-Alun Kidul Solo, Ada Hiburan Kesenian dan Kerajinan

Soloevent.id - Pemerintah Kota Solo bekerjasama dengan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat menghadirkan alternatif wisata...

Solo Anggrek Festival 2025 Tampilkan Pesona Anggrek Nusantara

Soloevent.id - Event Nasional Solo Anggrek Festival 2025 digelar untuk petama kalinya di Gedung...

The Sunan Hotel Solo Menjadi Hotel Ranking 1 dan Hadirkan Menu Spesial Yang Bisa Dinikmati Di Mana Saja

Soloevent.id - The Sunan Hotel Solo kembali membuat gebrakan dengan dinobatkan sebagai hotel Ranking...

More like this

Dolan Ngidul Jadi Alternatif Wisata Malam Baru di Alun-Alun Kidul Solo, Ada Hiburan Kesenian dan Kerajinan

Soloevent.id - Pemerintah Kota Solo bekerjasama dengan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat menghadirkan alternatif wisata...

Solo Anggrek Festival 2025 Tampilkan Pesona Anggrek Nusantara

Soloevent.id - Event Nasional Solo Anggrek Festival 2025 digelar untuk petama kalinya di Gedung...

Road to #2 Solo Keroncong Festival 2025, Pemanasan Menuju Solo Keroncong Festival

Soloevent.id - Solo Keroncong Festival (SKF) 2025 akan digelar pada 25-26 Juli mendatang di...