Thursday, November 21, 2024
spot_img
HomeHeadlineMenjelajahi Sejarah-Sejarah Indonesia dalam Satu Tempat

Menjelajahi Sejarah-Sejarah Indonesia dalam Satu Tempat

Published on

spot_img
spot_img

Soloevent.id – Di Museum Goes To Campus, kamu bisa menjelajahi sejarah Indonesia dalam satu venue. Acara ini diadakan di Auditorium GPH Haryo Mataram Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Selasa-Kamis (29-31/10/2019), mulai pukul 09.00-17.00 WIB.

Tahun ini, ada 28 museum, lab sejarah, dan komunitas yang berpartisipasi. Banyak koleksi yang ditampilkan. Kalau mau tahu soal benda-benda tersebut, kamu bisa tanya-tanya kepada penjaga stan. Mereka dengan ramah bakal menjelaskan.

Museum-museum mana saja yang mengikuti MGCT 2019? Berikut lima di antaranya.

1. Museum Sandi Negara

Kamu bisa belajar tentang sejarah ilmu persandian. Kamu juga bisa membaca pesan tersembunyi dengan menggunakan kode-kode tertentu. Terdapat games menarik yang bisa dicoba oleh pengunjung. Selain itu, ada hadiah menarik bagi pengunjung yang berhasil memecahkan teka-teki.

Stan Museum Sandi Negara bisa dikenali dengan gampang, ciri utamanya adalah para penjaga stan memakai kostum Mesir Kuno.

2. Museum Universitas Cendrawasih

Museum Universitas Cendrawasih ini menjadi salah satu peserta pameran MGTC terjauh. Museum ini menyimpan koleksi sejarah peradaban dari Provinsi Papua. Salah satunya adalah koleksi Muka Perahu (Eisyory) terbuat dari kayu yang berfungsi sebagai hiasan penanda identitas keluarga khas Jayapura.

Lalu, juga ada patung (kawenak) dari suku Asmat. Patung tersebut menunjukkan bahwa orang tersebut pada masa hidupnya sebagai pengukir perisai alat perang. Di sini kamu juga bisa bertanya lebih banyak soal sejarah, bahasa, dan budaya Papua.



3. Museum Radya Pustaka

Museum tertua di Indonesia ini menampilkan ratusan koleksi kuno peninggalan kerajaan Mataram. Beberapa koleksi di antaranya manuskrip kuno, Canthik Rajamala, tosan aji dan meriam, wayang, arca batu, keramik dan ruang memorial.

4. Museum Samanhudi

Museum ini berada di Kampung Sondakan, Laweyan, Solo. Museum yang diresmikan tahun 2012 ini menyimpan foto dokumentasi, jejak sejarah, buku, artefak, dan segala hal yang berkaitan dengan perjuangan Samanhudi dan Sarekat Islam. Kini, museum dikelola oleh Komunitas Peduli Museum Samanhudi.

Di stan ini, kamu bisa belajar membuat batik klasik.

5. Museum Bung Karno

Kalau kamu pengidola Bung Karno, kamu wajib mampir ke stan ini. Kamu bisa tau lebih banyak mengenai Bapak Proklamator Indonesia tersebut karena di sini terdapat koleksi buku tentang Bung Karno, lukisan Bung Karno, peninggalan Bung Karno (baju dan koper), uang seri Bung Karno tahun 1964, serial sketsa Bung Karno di Rengasdengklok sebelum kemerdekaan, dan foto-foto Bung Karno sejak muda sampai menjadi presiden Indonesia.

Artikel Populer

Artikel Terbaru

Momen Natal dan Tahun Baru di Alila Hotel Solo Bakal Seru, Ini Acara Menariknya

Soloevent.id – Persiapan merayakan momen tahun baru 2025 bersama keluarga dan kolega makin kentara....

International Mask Festival 2024 Hari Kedua Ada Tarian Ma’juja

Soloevent.id - International Mask Festival (IMF) 2024 kembali digelar pada Jumat-Sabtu (15-16/112024) di Pendhapi Gedhe...

International Mask Festival 2024 Ditutup Oleh Fanny Seogi

Soloevent.id - International Mask Festival (IMF) 2024 hari ke-2 (16/11/24) telah digelar di Pendhapi...

More like this

International Mask Festival 2024 Ditutup Oleh Fanny Seogi

Soloevent.id - International Mask Festival (IMF) 2024 hari ke-2 (16/11/24) telah digelar di Pendhapi...

International Mask Festival 2024 “The Beauty of Solidarity” Resmi Dibuka

Soloevent - International Mask Festival (IMF) 2024 resmi digelar Jumat malam (15/11/24) di Pendhapi...

International Mask Festival  2024 Tampilkan 24 Delegasi Dalam dan Luar Negeri

Soloevent.id - International Mask Festival (IMF) 2024 kembali digelar dengan tampilan semakin berwarna dan...