Tuesday, October 22, 2024
spot_img
HomeSeni dan BudayaMeriah, Festival Hadrah 2024 di Solo Jadi Ajang Pertunjukan Budaya Islam

Meriah, Festival Hadrah 2024 di Solo Jadi Ajang Pertunjukan Budaya Islam

Published on

spot_img
spot_img

Soloevent.id – Ribuan warga Solo pada Sabtu, 24 Februari 2024 kemarin berkumpul untuk bersatu di gelaran Festival Hadrah 2024. Acara yang dibarengi dengan tabligh akbar ini digelar dalam rangka memperingati Hari Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW dan diawali dari Masjid Al Wustho Mangkunegaran hingga Masjid Agung Surakarta.

Dalam perjalanan parade tersebut, pengunjung saling berjubel menyaksikan berbagai atraksi dari peserta hadrah. Tak pelak, festival tersebut jadi ajang pertunjukan budaya Islam yang penuh kebersamaan dan persatuan.

Habib Novel bin Muhammad Al Aydrus, salah satu tokoh utama pergelaran festival menyebutkan, momen ini merupakan suatu sarana untuk bersatu. Selain itu juga untuk menjaga dan meneruskan tradisi rebana. Dia mengemukakan, festival hadrah sudah mendapat pengakuan resmi dari Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta dan dimasukan dalam daftar kegiatan rutin budaya kota.

Dinyatakan pula, festival hadrah dan parade rebana memiliki hubungan yang sangat kuat dengan budaya masyarakat Solo. Hal ini mulai terlihat ketika kota ini dipimpin oleh Jokowi. Saat itu, ada sejumlah tokoh masyarakat dan ulama yang berkumpul dan menelurkan gagasan menghidupkan kembali budaya hadrah atau rebana yang terkenal memiliki keindahan yang begitu mempesona.

Pada awal penyelenggaraan, parade selalu diawali dari Masjid Al Wustho kemudian  berakhir di Balai Kota Surakarta. Tapi untuk tahun ini, rutenya mengalami perubahan dan berakhir di Masjid Agung dengan tujuan memakmurkan masjid terbesar di Solo tersebut. Selain itu juga untuk menyesuaikan tema tabligh akbar, yaitu Isra’ Mi’raj.

Saat dijumpai oleh jurnalis dari RRI, Habib Novel mengungkapkan rasa terimakasih bagi semua yang telah membantu dan istiwomah ikut melestarikan budaya hadrah dan rebana. Apalagi mengingat acara ini bukan sekedar hiburan semata. Justru yang lebih penting adalah dapat menjadi sarana menciptakan nilai-nilai persaudaran bagi segenap lapisan masyarakat Surakarta.

Tim Hadrah Dari Polwan Polestra Surakarta

Tak hanya dari lingkungan masjid, pondok pesantren, dan komunitas seni hadrah saja, Festival Hadrah 2024 Solo juga disemarakan oleh tim kesenian hadrah dari Polwan Polestra Surakarta. Kehadirannya memperoleh sambutan meriah dari penonton karena tampilannya memiliki keunikan tersendiri.

Dengan mengenakan baju seragam yang didominasi oleh warna putih, rombongan ini mengawali penampilan melalui lagu kebangsaan Indonesia Raya. Setelah itu langsung dilanjut dengan dendangan lagu-lagu rohani secara meriah dan kompak. Alunan suara merdu yang mereka bawakan mampu mengundang decak kagum bagi para penonton.

Kapolresta Surakarta, Kombes. Pol. Iwan Saktiadim SIK.MH Msi menyatakan bahwa kegiatan ini sangat positif karena bisa dijadikan alat untuk memupuk iman dan taqwa. Selain itu juga sebagai sarana belajar saling mengerti serta bekerjasama sehingga bisa tercipta suatu harmonisasi indah.

Melalui pertunjukan hadrah oleh Polwan Polestra Surakarta ini pula diharapkan dapat terbentuk karakter religi dan jadi syiar untuk menciptakan kamtibmas.

Artikel Populer

Artikel Terbaru

Artefac UNS 2024, Berhasil Jadi Tontonan Musik Yang Apik

Soloevent.id - Untuk kesekian kalinya Artefac UNS kembali dihadirkan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis...

Mengenal Asal Usul Kampung Sondakan Lewat Festival SondakArt

Soloevent.id - Kelurahan Sondakan, Kecamatan Laweyan Solo, menggelar Festival SondakArt selama empat hari mulai...

Upacara Pembukaan Peparnas 2024 Berlangsung Meriah di Stadion Manahan Solo

Soloevent.id - Upacara Pembukaan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) 2024 berlangsung meriah di Stadion Manahan Solo, Minggu...

More like this

Mengenal Asal Usul Kampung Sondakan Lewat Festival SondakArt

Soloevent.id - Kelurahan Sondakan, Kecamatan Laweyan Solo, menggelar Festival SondakArt selama empat hari mulai...

Srawung Budaya Jebres, Wujud Upaya Peningkatan UMKM dan Pelestarian Budaya

Soloevent.id - Upaya peningkatan Usaha Mikro Kecil Menangah (UMKM) dan pelestarian budaya ternyata bisa...

Wiyosan Setu Pon Mangkunegaran, Aset Budaya Yang Masih Terjaga Kelestariannya

Soloevent.id - Selama dua malam berturut-turut dari Sabtu - Minggu (28 - 2 /...