Soloevent.id – Tidak lama lagi masyarakat seluruh dunia akan menyambut malam pergantian tahun 2023 – 2024, termasuk warga Solo. Dijamin pada malam tersebut muncul kemeriahan besar karena Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta sudah menyiapkan beragam acara menarik dan akan digelar melalui Car Free Night (CFD).
Dalam event ini terdapat 13 titik atau lokasi hiburan dalam konsep yang berbeda-beda. Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya di sepanjang Jl. Slamet Riyadi dari perempatan Purwosari hingga Gladak dan Jl. Jenderal Sudirman akan ditutup total dari kendaraan bermotor pada 31 Desember 2023 malam.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Surakarta, Aryo Windyandoko menjelaskan, pergelaran ini adalah wujud kerjasama antara pemerintah dan segenap stakeholder atau pendukung lainnya.
Deretan Hiburan dan Atraksi Menarik
Dalam wawancaranya dengan Solopos Aryo menyebutkan Solo CFN akan digelar mulai jam 22.00 – 00.30 WIB dengan 13 titik hiburan yang terdiri dari 8 panggung. Hiburan pertama ada di rel bengkong Purwosari dan yang akan tampil adalah grup Gajah Krumpyung.
Sedangkan panggung kedua dibikin di Gendengan atau depan Polrestra Surakarta dan hiburannya berupa street performance dengan penampil kelompok Barong Kemamang. Lalu untuk panggung ketiga, ada di depan Kantor Dinas Sosial dengan hiburan yang sama dan penampilnya berasal dari band komunitas difabel.
Kemudian panggung keempat, berada di depan Loji Gandrung atau rumah dinas Wali Kota berupa pertunjukan musik rock klasik oleh grup Jeram Band. Sedangkan hiburan kelima digelar di plaza Sriwedari dan diisi dengan pentas seni dari kelompok seniman Belekambang.
Selanjutnya yang keenam, panggungnya terletak di depan kantor BRO Slamet Riyadi dengan pertunjukan musik pop Jawa dari grup Mixolydian featuring Tatit Paksi. Lalu di depan BTN ada panggung ketujuh dan hiburannya berupa musik ska dan orkes.
Lanjut perempatan Ngapeman, ada panggung ke delapan dengan hiburan musik pop dengan penampil Jawa Bakar Musik. Setelah itu di pertigaan CIMB yang merupakan panggung ke sembilan ada hiburan tembang lawas dari Koes plus + KWR Plus.
Ke timur lagi tepatnya di perempatan Ngarsopuro, meski tak ada panggung hiburan namun terdapat Ngarsopuro Night Market dan Solo is Solo Art Market. Setelah itu di depan Bank Jateng ada penggung ke sepuluh yang diisi dengan gelaran musik pop oleh Dynamite Band.
Berikutnya dari perempatan Gladak sampai Bank Indonesia, ada street performance dari Reog Surakarta. Terakhir halaman Balai Kota, ada gelaran Sendratari Ramayana dengan lakon Anoman Obong oleh kumpulan seniman ISI Surakarta. Kemudian tepat pada pukul 00.00 WIB, ada pesta kembang api selama 12 – 15 menit.
Selain memberi hiburan bagi masyarakat, semua gelaran di atas juga menjadi sarana promosi pariwisata Solo. Sebelumnya Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka menyebutkan, sejak awal Desember 2023 banyak sekali wisatawan berlibur di Solo. Sehingga harus ada even penyambung agar mereka bisa lebih lama tinggal di Solo.