Soloevent.id – Belum lama ini Yayasan Jenang Indonesia telah sukses menggelar festival jenang di Solo. Kesuksesan tersebut melahirkan sebuah wacana baru untuk mengadakan gelaran yang sama tapi dengan skala lebih besar bertajuk Festival Jenang Nusantara. Menurut agenda ini akan diadakan pada tahun 2023 mendatang.
Dewan Penasihat Yayasan Jenang Indonesia, K.G.P.H Dipokusumo mengungkapkan bahwa acara tersebut akan melibatkan berbagai elemen masyarakat seluruh Indonesia. Kendati hingga saat ini belum dapat menentukan secara pasti lokasi penyelenggaraan gelaran tersebut, namun beliau berani meyakinkan jika waktunya adalah tahun depan.
Menurutnya, diplomasi kuliner termasuk jenang merupakan hal yang sangat penting. Berawal dari Kota Solo, jenang mempunyai ribuan macam makna. Tiap adonan dalam masakan ini memiliki makna kehidupan. Atas dasar inilah dia bersama teman-teman yang lain berniat mengadakan festival jenang di tingkat nasional.
Tujuannya agar budaya saling memahami dan menghargai bisa semakin tumbuh subur di tengah masyarakat. Dengan adanya Festival Jenang Nusantara pula diharapkan bisa muncul media baru untuk mempererat dan memperkuat persatuan bangsa.
Bagian Dari Ekonomi Kreatif
Sementara itu, Ketua Panitia Festival Jenang Solo 2022 Septandho H. Shafara punya pendapat yang tak jauh berbeda. Melalui Solopos dia mengungkapkan bahwa Festival Jenang Solo merupakan embrio dari Festival Jenang Nusantara 2023.
Septandho juga menegaskan, saat ini jenang telah bermetamorfosis sebagai santapan siap saji. Selain itu yang lebih penting lagi, jenang mampu menyesuaikan diri dengan perubahan zaman tanpa harus menghilangkan makna budayanya. Jadi bisa dikatakan, Festival Jenang Nusantara adalah sebagai upaya untuk melestarikan nilai-nilai tradisi.
Tidak cukup sampai di sini saja, Septandho juga punya keinginan menjadikan jenang jenang sebagai bagian pengembangan ekonomi kreatif. Misalnya mulai dari kemasan, penyajian, cita rasa dan sebagainya. Menurutnya ide ini akan menjadi lebih bagus lagi jika melibatkan anak muda karena juga bisa berfungsi untuk regenerasi.
Karena itulah Yayasan Jenang Indonesia juga punya angan-angan jika Festival Jenang Nusantara 2023 dapat hadir sebagai suatu gerakan bagi generasi muda untuk berkreasi. Mereka bisa menghadirkan olahan jenang dari daerah dengan ciri dan makna filosofi sendiri-sendiri. Setelah itu sistem kemasannya disesuaikan dengan gaya kekinian agar berhasil memberi dampak yang lebih positif terhadap ekonomi kreatif.
Festival Jenang Solo sendiri merupakan sebuah festival makanan jenang dan biasanya diadakan setiap bulan Februari. Untuk tahun ini, telah digelar pada 17 Februari 2022 kemaren bertepatan dengan perayaan Hari Ulang Tahun Kota Solo yang ke-277.
Dalam gelaran tersebut terhidang 17 jenis masakan jenang. Salah satunya jenang abrit petak yang terdiri dari dua macam warna merah dan putih. Jenang ini merupakan simbol dari penciptaan manusia dan jenis kelaminnya, pria dan wanita.
Selain itu ada jenang saloka yang mengandung ajaran bahwa kesucian itu adalah milik Allah. Demikian pula dengan jenang lainnya, masing-masing memiliki makna filosofi yang berbeda-beda.
