Soloevent.id – Tak sedikit orang yang suka makan durian. Bahkan, saat musim durian tiba, ada juga yang menjadikannya menu wajib untuk dicoba. Di Indonesia, variasi durian berlimpah. Banyak ragam yang tersedia, mulai dari durian lokal hingga luar.
Tapi, pernah enggak, sih, waktu kepingin banget makan durian, ternyata durian yang kamu beli zonk? Nah, buat jaga-jaga, berikut beberapa tips membeli durian.
1. Hindari memilih berdasarkan warna
Don’t judge a book by its cover ternyata berlaku juga saat kamu membeli durian. Warna tidak selamanya menentukan kematangan dan rasa.
Warna durian memang berbeda-beda, seperti hijau, kuning, dan cokelat. Pernah dengarkah kamu omongan orangan kalau kulit yang berwarna hijau pertanda belum matang? Eits, belum tentu karena bisa jadi itu memang warna khasnya dari jenis durian tersebut.
2. Pilih yang berbentuk bulat
Dibandingkan yang berbentuk lonjong, durian bulat memiliki daging yang berwarna kuning dan lebih matang. Durian dengan bentuk lonjong memiliki daging lebih sedikit.
3. Periksa tangkainya
Tangkai ternyata bisa menjadi petunjuk tingkat kematangan durian, lo. Apabila durian punya tangkai tebal dan pendek, itu menandakan daging buah tersebut tebal dan banyak.
Hal sebaliknya jika tangkainya ramping dan panjang, bisa menjadi pertanda daging tersebut sedikit dan tidak terlalu tebal.
4. Cek bentuk durinya
Buah ini dinamai “durian” karena memiliki duri-duri tajam. Siapa sangka duri-duri itu bisa menjadi petunjuk kematangan dan rasanya.
Kamu harus pandai memilah mana durian berduri pendek dan jarang. Durian dengan karakter seperti itu dipercaya lebih manis dibanding duri panjang dan berdempet atau terlalu banyak.
5. Beli yang beratnya ringan
Kadang orang berpikir semakin berat durian, semakin tebal rasanya. Wah, sepertinya pandangan itu kudu diluruskan.
Justru sewaktu kamu membeli durian dengan berat yang ringan, buah duriannya matang dan berlimpah. Kebalikannya, semakin berat bobotnya, bijinya makin besar dan dagingnya semakin sedikit.