Soloevent.id – Mau meng-update koleksi fashion-mu? Wah, pas banget, nih. Soalnya Hello Market Solo kembali digelar. Acara diadakan di Atrium Solo Paragon Mall, 22-26 Mei 2019.
Di edisi ke-15 ini, Hello Market diikuti 6o tenant, yang terdiri dari 48 tenant busana dan aksesoris serta 12 tenant kuliner. Ditemui Soloevent, tim Concept and Sponsorship Hello Market Solo Irvananda Arya menjelaskan event kali ini menyuguhkan produk fesyen yang cocok dikenakan saat Hari Raya Idul Fitri.
Tapi enggak sembarang brand bisa masuk ke Hello Market Solo, lo. Soalnya panitia melakukan proses filterisasi. Brand dilihat dari sisi sosial medianya, seberapa besar hype yang dihasilkan dari produknya. Selain itu, calon peserta diminta mengirimkan gambar beberapa produknya untuk dinilai secara kualitas dan konsep.
“Untuk proses filter awalnya, sih, kami kepo-in dari akun Instagram-nya. Kami lihat produk yang dijual, basisnya ada di mana, konsep produk yang dijual, hingga jumlah followers yang dimiliki,” ungkap pria yang akrab dipanggil Mamod Sky itu.
Untuk besaran diskon maupun promo, panitia menyerahkan ke masing-masing tenant.
Selain menjadi wadah bagi usaha kecil menengah yang ada di Solo dan sekitarnya, Hello Market Solo juga punya misi sosial. Di akhir event, panitia selalu mengadakan bakti sosial (baksos) ke panti asuhan maupun yayasan sosial. Kali ini, mereka bakalan mengunjungi yayasan kanker yang ada di Kota Solo.
Baksos juga melibatkan para tenant. Masing-masing tenant memberikan sebagian dari hasil penjualannya untuk kegiatan itu. “Patokannya, sih, Rp1.000,00 per item. Jadi, misalnya ada 100 item yang terjual, pihak tenant bisa menyisihkan Rp100.000,00. Tapi, tidak menutup kemungkinan kalau pihak tenant memberikan lebih atau di bawah nominal itu,” terang Mamod.