Thursday, July 31, 2025
spot_img
HomeMusikLebih Dekat dengan Fariz RM, Musisi Revolusioner dan Serbabisa

Lebih Dekat dengan Fariz RM, Musisi Revolusioner dan Serbabisa

Published on

- Advertisement -spot_img

Soloevent.id – Bagi generasi sekarang, mungkin nama Fariz RM terdengar asing, ya? Tapi tahu enggak, dia adalah pemusik serba bisa dari era ‘80-‘90an yang punya banyak lagu hits. Nah, kali ini Soloevent mau sedikit mengulas tentangnya. Baca sampai tuntas ya!

Fariz Rustam Munaf atau yang lebih dikenal dengan nama panggung Fariz RM lahir di Jakarta, 5 Januari 1959. Darah seni mengalir dari kedua orang tuanya. Ayahnya dikenal sebagai penyanyi di RRI (Radio Republik Indonesia), sedangkan sang ibu yang bernama Anna Reijnenberg adalah seorang guru les piano. Di bawah bimbingan ibundanya inilah awal pertemuan Fariz dengan dunia nada.

Bahkan pada usia 12 tahun, Fariz sudah nge-band bareng Young Gipsy bersama Nasution bersaudara: Debby dan Odink. Grup ini memainkan lagu-lagu blues dan rock.

Yang bikin namanya terkenal adalah kreativitas dan revolusi yang dibawanya di dunia musik Indonesia. Dialah yang mengenalkan alat musik moog synthesizer yang merupakan paduan antara gitar, akordeon, dan kibor. Buat yang belum tahu, moog synthesizer adalah alat bertubuh mirip gitar. Untuk menghasilkan bunyi, pemainnya harus memencet tuts layaknya sebuah kibor.

Selain itu, Fariz juga membawa modernitas dengan mengusung teknologi Music Interface Digital Instrument (MIDI). Padahal teknologi MIDI baru mulai populer pada awal tahun 2000-an atau kurang lebih 20 tahun setelah Fariz mengenalkannya. Revolusioner banget enggak sih?

Karier Fariz kian melejit. Lagu-lagu ciptaannya yang kental dengan nuansa MIDI banyak yang menjadi hits, contohnya “Barcelona”, “Sakura dalam Pelukan”, “Menggapai Bintang”, “Sungguh”, “Selamat Datang Cinta”, “Lepas Kontrol”, “Nada Kasih”, “Melangkah ke Seberang” dan lainnya.

Bisa dibilang paman dari penyanyi Sherina Munaf ini sangat produktif. Terhitung sampai tahun 2012 ia telah menghasilkan 21 album solo, 72 album kolaborasi, 18 album soundtrack, 27 album produksi, dan 13 album internasional yang dirilis di Eropa dan Asia Pasifik.

Walaupun menekuni dunia musik, Fariz RM adalah lulusan Jurusan Seni Rupa Institut Teknologi Bandung (ITB), lo, jadi ia juga piawai melukis. Sejak 1987 pun Fariz juga mulai bermain di belakang layar. Ia giat melukis walau masih tetap sibuk di dunia suara. Ia membuat jingle iklan dan ilustrasi musik untuk media elektronik, sinema, dan panggung teater.

Multitalenta sekali ya Fariz RM ini? Ia seorang penyanyi, pencipta lagu, penata musik, kibordis, drummer, gitaris, bassis, produser, bahkan juga pelukis. Ngomong-ngomong, Fariz RM bakal jadi bintang tamu di Solo City Jazz 2017. Kalau kamu pengen menonton langsung kepiawaian Fariz RM bermusik, jangan sampai terlewat, ya!

 

Teks: Yasinta Rahmawati

Foto: YouTube

 

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Artikel Populer

Artikel Terbaru

Pre-Event SIPA 2025 di Solo Paragon Mall Tampilkan Pertunjukan Seni Hingga Talkshow

Soloevent.id - Bulan September mendatang, Solo International Performing Arts (SIPA) bakalan digelar lagi.  Berbagai...

Peringati Hari Kebaya Nasional 2025, Kota Solo Gelar Parade Kebaya Nusantara

Soloevent.id - Dalam rangka Hari Kebaya Nasional Direktorat Jenderal Pelindungan Kebudayaan dan Tradisi (Ditjen...

Malam Puncak Solo Keroncong Festival 2025 Berlangsung Meriah, Hadirkan Penyanyi Malaysia

Soloevent.id - Solo Keroncong Festival (SKF) 2025 kembali digelar pada Jumat - Sabtu (25–26...

More like this

Malam Puncak Solo Keroncong Festival 2025 Berlangsung Meriah, Hadirkan Penyanyi Malaysia

Soloevent.id - Solo Keroncong Festival (SKF) 2025 kembali digelar pada Jumat - Sabtu (25–26...

Pertunjukan Imersif Shishani & Sisterhood Tersaji Apik di Ndalem Djojokoesoeman

Soloevent.id - Erasmus Huis Jakarta bekerjasama dengan Solo International Performing Arts (SIPA) Festival menyelenggarakan...

Pecas Ndahe Bikin Ger-geran Panggung Peken Jasindo di Keraton Kasunanan Surakarta

Soloevent.id - Grup humor asal Solo Pecas Ndahe tampil menghibur pada acara Peken Jasindo,...