Sunday, September 14, 2025
spot_img
HomeMusikDari Nusantara Hingga Timur Tengah Tersaji Di Solo City Jazz 2016 Hari...

Dari Nusantara Hingga Timur Tengah Tersaji Di Solo City Jazz 2016 Hari Pertama (Bagian 2)

Published on

- Advertisement -spot_img

edit

Soloevent.id – Aksi cukup mencolok disuguhkan oleh Seroja Ethnic Project. Grup asal Pekalongan ini berhasil membawa penonton larut dalam permainan musik mereka. Pasalnya, band ini tampil unik dengan kemasan jazz berbalut irama musik Timur Tengah.

Sejak lagu pertama, “Aisyah”, penonton Solo City Jazz 2016 langsung diajak terbang menuju jazirah Arab. Permainan gitar gambus, melodi keyboard, dan cengkok sang vokalis semakin memperkuat identitas musikalnya.

Di tembang kedua, Seroja Ethnic Project menggubah karya milik Sting, “Fragile”, dengan pendekatan Arabic jaz. “Lagu ini mengingatkan kita agar tidak terpecah belah,” tutur sang vokalis, Mustafa. Tema-tema seputar masalah sosial juga mereka senandungkan. “Togel” misalnya. Berbeda dari nomor-nomor sebelumnya, “Togel” lebih kental dengan nuansa Indonesia. Lagu milik mereka itu dibungkus dengan irama keroncong dan dangdut. Liriknya pun dibuat agak lucu.

Setelah lagu-lagu bertempo cepat, Seroja Ethnic Project memainkan alur pertunjukan dengan mempersembahkan tembang melankolis berbahasa Perancis. “Lagu ini menceritakan tentang seseorang yang sangat mencintai kekasihnya. Salah satu bagian liriknya menyebutkan, ‘Wahai kekasihku, hati dan ruhku bersamamu’,” kata sang vokalis, Alwi, yang langsung membuat baper penonton.

Tak ingin lama membikin baper, Seroja Ethnic Project kembali menghentak Solo City Jazz 2016 dengan “Kun Anta” yang bernafas reggae dan lagu penutup “Khamsa” nan energik. “Yang ingin berjoget silakan, tidak usah malu-malu,” imbau Mustafa sebelum menggeber dua lagu itu. Anjuran Mustafa didengar penonton. Beberapa penonton tak canggung menggoyangkan badan sambil duduk.

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Artikel Populer

Artikel Terbaru

Festival Payung Indonesia 2025, Sajikan Payung Catra Panji hingga Pameran Kesenian Lainnya.

Soloevent.id - Festival Payung Indonesia (FESPIN) kembali digelar pada Jumat-Minggu (5-7/9/2025) di Taman Balekambang...

Telur Asin dan Kinang Jadi Tradisi dan Sajian Khas Grebeg Mulud Sekaten Solo

Soloevent.id - Momen perayaan Sekaten hingga Grebeg Mulud di Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat identik...

SIPA Mart 2025 Jembatani Promosi dan Jejaring Seni Budaya Global

Soloevent.id - SIPA Mart 2025 kembali sukses digelar di Loji Gandrung Solo, Sabtu (6/09/25)....

More like this

PROJEK-D Vol.4 Hadirkan 22 Penampil di De Tjolomadoe

Soloevent.id - Konser PROJEK-D Vol.4 kembali digelar selama dua hari, Sabtu-Minggu (30-31/8/2025) di De...

Malam Puncak Solo Keroncong Festival 2025 Berlangsung Meriah, Hadirkan Penyanyi Malaysia

Soloevent.id - Solo Keroncong Festival (SKF) 2025 kembali digelar pada Jumat - Sabtu (25–26...

Pertunjukan Imersif Shishani & Sisterhood Tersaji Apik di Ndalem Djojokoesoeman

Soloevent.id - Erasmus Huis Jakarta bekerjasama dengan Solo International Performing Arts (SIPA) Festival menyelenggarakan...