Thursday, November 13, 2025
spot_img
HomeBisnisDibikin dari Timus, Miniatur De Tjolomadoe Masuk MURI

Dibikin dari Timus, Miniatur De Tjolomadoe Masuk MURI

Published on

- Advertisement -spot_img

Soloevent.id – De Tjolomadoe punya acara unik untuk merayakan kemerdekaan ke-73 Republik Indonesia. Tempat wisata sejarah yang lagi nge-hits tersebut menggelar Festival Timus selama 4 hari, 16-19 Agustus 2018, di Halaman Parkir Timur.

Di event itu terpampang miniatur bangunan De Tjolomadoe yang dibikin dari makanan tradisional timus. Pembuataan miniatur tersebut merupakan puncak Festival Timus yang digelar Sabtu (18/8/2018).

Ada 17.845 timus yang disusun dalam miniatur itu. Timus dipilih karena merupakan makanan tradisional khas daerah Karanganyar dan angka 17.845 adalah tanggal kemerdekaan Republik Indonesia.

Miniatur dikerjakan oleh tim dari Indonesian Chef Association (ICA) dan SMKN Karanganyar. Ketua tim ICA, Brian Wicaksono, mengatakan, festival ini diadakan untuk mengangkat budaya kuliner Nusantara supaya tidak tergerus zaman. “Timus dibuat dari ubi, untuk pembuatannya diperlukan ubi berwarna putih dan ungu sebanyak 2,1 ton,” jelasnya.



Selain itu, acara Festival Timus juga menggandeng beberapa UMKM lokal, bazar pesta rakyat, dan pawai pembangunan dari beberapa sekolah di Karanganyar. Festival Timus menjadi konsep utama untuk mengangkat pariwisata lokal dari sisi kulinernya. Timus merupakan makanan yang mudah didapatkan dan biasa dikonsumsi masyarakat.

Direktur Utama De Tjolomadoe sekaligus Ketua Penyelenggara Festival Timus, Rachmat Priyatna, menuturkan, kegiatan tersebut diselenggarakan untuk menyemarakkan HUT ke-73 RI. “Kegiatan digelar bukan untuk pesta hura-hura, tetapi untuk hal positif yaitu mengembangkan kesejahteraan masyarakat khususnya Karanganyar,” terangnya.

Festival Timus berhasil dicatatkan dalam Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI). Eksekutif Manager MURI, Sri Widayati, mengatakan, syarat masuk dalam MURI harus ada beberapa hal, misalnya unik dan langka. “Festival Timus ini tercatat sebagai rekor MURI yang ke-8583,” ujarnya.

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Artikel Populer

Artikel Terbaru

GUMREGAH! Sinema Akhir Tahun #10 ISI Solo: Seruan Bangkit Lewat Karya, Targetkan Panggung Internasional.

Soloevent.id - Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Program Studi (Prodi) Film Institut Seni...

Dekade Kreativitas: Sinema Akhir Tahun ke-10 ISI Surakarta Rayakan Inovasi Film!

Festival Film Sinema Akhir Tahun #10 resmi dibuka hari ini Rabu (12/11) di Teater...

Kirab Hajatan Ageng Jagalan 2025, Merawat Tradisi Budaya dan Angkat Potensi Kelurahan Jagalan

Soloevent.id - Kirab Hajatan Ageng (HAJ) Kelurahan Jagalan kembali digelar di Kelurahan Jagalan, Minggu...

More like this

Puncak Perayaan HUT Ke-12 The Park Mall: Batas Senja Bikin Penonton Solo Terhanyut!

Soloevent.id - The Park Mall Solo Baru menggelar perayaan Hari Ulang Tahun ke-12 dengan...

Merasakan Pengalaman Wellness Turism di Royal Surakarta Wellness Festival 2025

Soloevent.id - Royal Surakarta Wellness Festival digelar pada 1-30 November 2025 di Kota Solo....

Puncak Acara Milad Rapma FM ke-28 Hadirkan Panggung Gigs Musik di Hetero Space Solo

Soloevent.id - Komunitas radio Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) Rapma FM baru saja menggelar perayaan...