Tuesday, December 3, 2024
spot_img
HomeMusikMenikmati Band Lintas Genre di Hari Musik Nasional

Menikmati Band Lintas Genre di Hari Musik Nasional

Published on

spot_img
spot_img

Soloevent.id – Maliq & D’Essentials, Silampukau, Down for Life, Soloensis, Jungkat-jungkit, Omah Sogan, dan Rubber Heat mengajak anak-anak muda bersenang-senang saat perayaan Hari Musik Nasional di Sentra Niaga, Solo Baru, Jumat (9/3/2018). Adalah Soundsations: 100 Kota 1 Bahasa  yang menjadi wadah pesta musik lintas genre itu.

Acara semakin meriah saat malam hari. Sesi kedua dibuka oleh grup folk asal Surabaya, Silampukau. Kharis Junandharu dan Eki Tresnowening banyak memainkan lagu-lagu dari album Dosa, Kota, & Kenangan, seperti “Bola Raya”, “Balada Harian”, “Puan Kelana”. Sebagai lagu pamitan dari atas pentas, Silampukau membawakan “Sampai Jumpa”.

Merayakan Hari Musik Nasional, Soundsations: 100 Kota 1 Bahasa  tak lupa memberi penghormatan kepada musisi legendaris. Perwakilan personel tiga band Kota Solo: Jungkat-jungkit, Soloensis, dan Down for Life, naik panggung untuk menyanyikan “Bengawan Solo” milik maestro keroncong yang berasal dari Solo, Gesang.

Sebelum “Bengawan Solo” didendangkan, vokalis Down for Life, Stephanus Adjie, sedikit memberi pernyataan terkait Hari Musik Nasional. “Mari kita sama-sama mengucapkan terima kasih kepada lagu-lagu yang menemani kalian, terima kasih juga untuk musisi, produser, pencipta lagu, EO yang membikin acara musik, korporat yang men-support EO dalam acara musik,” ucapnya.

Selepas kolaborasi itu, Maliq & D’Essentials unjuk gigi. “Aurora” yang segar dipilih sebagai pembuka, kemudian disusul “Terlalu”, dan “Funk Flow” yang energik. Malam itu, band pop-jaz ini juga memainkan single terbarunya, “Bagaimana Ku Tahu”. “Itu baru saja diluncurin. Kapan peluncurannya, tunggu saja di media sosial kami,” kata sang vokalis, Angga Puradiredja.

Tak cuma lagu-lagu asyik penuh semangat, Maliq & D’Essentials juga bisa membikin penggemarnya meleleh. Ini terjadi saat lagu “Untitled”. Fans menyambut permintaan Angga untuk menyalakan flashlight handphone saat lagu ini berkumandang. Hasilnya syahdu. Sambil mengangkat gadget ke udara, para penggemar tenggelam dalam koor massal.



Lalu ada satu momen menarik juga saat Maliq & D’Essentials mengajak penonton berjoget mengikuti irama dangdut “Drama Romantika”. Namun sayang, lagu ini menjadi salah dua lagu terakhir yang Angga dkk. bawakan. Di akhir penampilan, Maliq & D’Essentials memainkan salah satu hits mereka, “Pilihanku”.

Soundsations: 100 Kota 1 Bahasa  akhirnya ditutup oleh Down for Life. Pasukan Babi Neraka (sebutan fans Down for Life) yang telah menunggu, langsung  menyambut dengan headbang saat “Pesta Partai Barbar” dihentakkan.

Artikel Populer

Artikel Terbaru

Digelar Dengan Sistem Tiket Berbayar, Ramayana Balekambang Penuh

Soloevent.id - Untuk pertamakalinya pada Sabtu malam, 23 November 2024 kemarin Taman Balekambang menggelar...

Cara Cerdas Pilih Celana Jeans Sesuai Bentuk Tubuh

Soloevent.id - Salah satu jenis fesyen dengan penggemar paling banyak di seluruh dunia adalah...

Berlangsung Meriah, Solo Safari Gelar Peringatan Hari Anak Sedunia

Soloevent.id - Belum lama ini tepatnya pada Rabu, 20 November 2024 kemarin Solo Safari...

More like this

Danareksa Reaktivasi Lokananta Records Melalui Program Bintang Muda Lokananta

Soloevent.id - Holding BUMN Danareksa kembali memberikan dukungan terhadap salah satu pilar bisnis Lokananta...

Artefac UNS 2024, Berhasil Jadi Tontonan Musik Yang Apik

Soloevent.id - Untuk kesekian kalinya Artefac UNS kembali dihadirkan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis...

Festival Musik PROJEK-D VOL.3 Ditutup dengan Tulus

Soloevent.id - Festival musik PROJEK-D VOL.3 sukses digelar selama dua hari penyelenggaraan. Event ini...