Tuesday, June 10, 2025
spot_img
HomeMusikHellnoise Tour 2016 Jadi Panggung Kedua Deadsquad Di Kota Solo

Hellnoise Tour 2016 Jadi Panggung Kedua Deadsquad Di Kota Solo

Published on

- Advertisment -spot_img
spot_img

(SOLOEVENT) 09042016-FOTO-DEADSQUAD 03

 

Soloevent.id – Berjarak lima tahun pasca penampilan perdana di Solo, Deadsquad kembali menapakkan kaki di Kota Bengawan. Jika 2011 lalu mereka mampir dalam rangkaian tur The Crazy Family bersama Netral dan Andra and the Backbone, tahun ini Solo menjadi titik keempat yang disinggahi Stevie Item dkk dalam  Hellnoise Tour 2016.

Perjumpaan Pasukan Mati – sebutan penggemar Deadsquad – dengan sang idola berlangsung di Lapangan Parkir Stadion Manahan dalam acara Projam Fest, Sabtu (3/9/2016). Untuk band sekelas Deadsquad, kuantitas manggung di Kota Solo bisa dihitung menggunakan jari, sehingga dirasa sah jika konser malam itu dipadati fans dan metalheads.

Di bawah guyuran hujan tipis, panggung kedua Deadsquad di Kota Solo ini sepertinya telah dinantikan penggemar musik cadas. Sejak lagu pertama, “Lahir Mata Satir”, penonton menggila bersama serbuan death metal yang didentumkan Deadsquad. Lagu ini adalah salah satu track yang bakal menghuni album terbaru Deadsquad, Tyranation. Konon, album ini rencananya dirilis pada tahun ini.

Band yang berisi Daniel Mardhany (vokal), Stevie Item (gitar), Karis (gitar), Arslan Musyfia (bas), dan Andyan Gorust (drum) ini kembali menyengat dengan nomor-nomor rapat-cepat seperti “Anatomi Dosa”, “Pasukan Mati”, “Merakit Sakit”.

Usai memberondong lewat materi-materi dari Horror Vision dan Profanatik, Deadsquad juga membawakan single jagoan “Pragmatis Sintetis” yang diambil dari Tyranation. “Mungkin sebagian besar yang hadir di sini telah mendengar lagu ini. Lagu ini bisa diunduh gratis,” tutur Daniel.

Di panggung Projam Fest, Daniel menyampaikan bahwa beberapa hari lalu Deadsquad telah berusia satu dekade. Stevie Item mewakili teman-temannya mengucapkan terimakasih atas dukungan dan loyalitas Pasukan Mati. “Ini adalah lagu pertama yang kami garap,” jelas Daniel sebelum memuntahkan “Horror Vision”.

Di nomor “Dominasi Belati”, Daniel mengajak penonton mengepalkan tangan sebagai simbol perlawanan terhadap premanisme. Dua lagu, “Patriot Moral Prematur” dan “Hiperbola Dogma Monoteis”, meluncur sesudahnya.

Saat repertoar mendekati akhir, Daniel meminta metalheads untuk menghabiskan energi. Ucapan tersebut dipatuhi. Massa bertambah liar dan arena moshing semakin membesar tatkala tembang pamungkas, “Manufaktur Replika Baptis”, dihentakkan.

Setelah Solo, Deadsquad bakal melanjutkan Hellnoise Tour 2016 ke sembilan titik lainnya di Pulau Jawa. Di tur ini, Deadsquad akan tampil bareng grup stoner rock, Seringai.

Artikel Populer

Artikel Terbaru

Soloraya Great Sale 2025, Event Wisata Paling Menarik untuk yang Suka Belanja

Soloevent.id - Tidak lama lagi, event besar bertajuk Soloraya Great Sale (SGS) akan di...

Menjelma Jadi Soloraya Great Sale, SGS 2025 Mencakup Wilayah Yang Lebih Luas

Soloevent.id - Untuk pertamakalinya, pada tahun ini penyelenggaraan Solo Great Sale (SGS) akan mencakup...

Satu Dekade Kirab Bhinneka Gandekan 2025 Simbol Keberagaman Budaya Kelurahan Gandekan

Soloevent.id - Kirab Bhinneka Gandekan kembali digelar di Kelurahan Gandekan Solo, Minggu (1/6/2025). Event...

More like this

Konser Laras Hati Mangkunegaran: Memperkuat Anak Muda dengan Budaya

Dalam rangka peringatan hari jadi ke-268 Mangkunegaran, konser musik Laras Hati Mangkunegaran digelar di...

Perkuat Peran Lokananta, Danareksa Luncurkan Album Kompilasi Bintang Muda Lokananta Vol.1

Soloevent.id - PT Danareksa (Persero) atau Holding BUMN Danareksa melalui PT Perusahaan Pengelola Aset...

Konser Om Lorenza Ramaikan Acara Semarak Kreasi Ramadan di Pasar Jongke

Soloevent.id - OM (Orkes Melayu) Lorenza tampil menghibur warga solo di Halaman Pasar Jongke,...