Friday, April 25, 2025
spot_img
HomeFilmJumpa Pers Film Jenderal Soedirman, Westi Beberkan Proses Produksi

Jumpa Pers Film Jenderal Soedirman, Westi Beberkan Proses Produksi

Published on

- Advertisment -spot_img
spot_img

GERILYA JADI FOKUS UTAMA FILM JENDERAL SOEDIRMAN

Film layar lebar berjudul Jenderal Soedirman, telah rilis di bioskop-bioskop Tanah Air. Film yang dibintangi Adipati Dolken sebagai Jenderal Soedirman, Ibnu Jamil sebagai Kapten Molly, Surawan Prihatnolo K.A sebagai Suparjo Rustam, dan lain-lain ini, menjalani proses shooting selama 43 hari, sejak Februari hingga Maret 2015. Sementara proses post production-nya berlangsung dari April sampai Juli 2015.

Sutradara film Jenderal Soedirman, Viva Westi, mengatakan proses terlama dalam film yang menjadikan Jawa Tengah, Yogyakarta, Bandung, Batujajar, dan Situ Lembang sebagai lokasi shooting ini adalah penulisan skenarionya. “Riset dan skenario cukup lama prosesnya. Soalnya dulu masih bingung sisi Jenderal Soedirman manakah yang menarik untuk diangkat,” jelasnya saat saat berjumpa dengan awak media di Robb’s Resto Hartono Lifestyle Mall, Solo Baru, Sukoharjo, Selasa (1/9/2015).

Akhirnya, Westi dan tim memutuskan mengangkat perang gerilya yang dijalani Jenderal Soedirman saat Agresi Militer II. Westi menganggap dari perang gerilya itu, ada sisi dramatik yang bisa diungkapkan kepada penonton dan menjadi sajian menarik.

“Kalau kita baca bukunya Tjokropranolo, Roto Soewarno, atau dari buku-buku yang menceritakan mereka bergerilya, sepanjang gerilya itu sangat drama banget. Misal saat mau ditangkap, Jenderal Soedirman tiba-tiba hilang. Terus udah mau ketangkap, tiba-tiba hujan. Itu sesuatu yang sangat menarik di film. Adegan kejar-kejaran menurutku sangat mudah buat orang untuk menangkap, dan itu sangat entertaining,” ungkap Westi.

Kisah heroik Jenderal Soedirman yang menjalani gerilya selama tujuh bulan dan menempuh seribu kilometer – ditambah dengan hanya satu paru-parunya yang berfungsi, diharapkan menjadi satu pembelajaran penonton, terutama anak muda.

Film yang didanai penuh oleh Mabes TNI AD ini melibatkan 200 kru dan personel TNI AD, yang membantu persenjataan, adegan ledakan, dan tampil pula dalam frame sebagai prajurit.

Artikel Populer

Artikel Terbaru

Institut Seni Indonesia Surakarta (ISI) Gelar 24 Jam Menari Libatkan 1.500 Penari

Soloevent.id - Institut Seni Indonesia Surakarta (ISI) akan menggelar kembali acara 24 Jam Menari...

Konser Laras Hati Mangkunegaran: Memperkuat Anak Muda dengan Budaya

Dalam rangka peringatan hari jadi ke-268 Mangkunegaran, konser musik Laras Hati Mangkunegaran digelar di...

Perkuat Peran Lokananta, Danareksa Luncurkan Album Kompilasi Bintang Muda Lokananta Vol.1

Soloevent.id - PT Danareksa (Persero) atau Holding BUMN Danareksa melalui PT Perusahaan Pengelola Aset...

More like this

Meet & Greet Film Ambyar Mak Byar di Solo Paragon Mall

Soloevent.id - Kesuksesan film Ambyar Mak Byar tidak hanya ditandai dengan antusiasme penggemar yang...

Tayang Januari 2025, Film Ambyar Mak Byar Pilih Kota Solo Sebagai Lokasi Syuting

Soloevent.id - Film lokal bertajuk Ambyar Mak Byar dengan sutradara Pugus P. S Admaja...

Kota Solo Menjadi Lokasi Pembuatan Film Air Mata di Ujung Sajadah

Soloevent.id - Film Air Mata di Ujung Sajadah mulai tayang serentak di bioskop Indonesia...