Soloevent.id – Pecas Ndahe, Fisip Meraung, Trio Terawang, Bertrand Antolin, Toni Belokkiri, dan D’Diamond manggung di event komedi Desember Gerrr, yang diselenggarakan di Hall Wedangan Lawang Djoendjing, Kamis (14/12/2018).
Eits, masih ada satu penampil lagi sebagai bintang tamu puncaknya. Di segmen akhir, Desember Gerr menampilkan special show Dodit Mulyanto. Malam itu, Dodit memberondong dengan materi-materinya yang bikin penonton ngakak terus.
Salah satu yang diceritakan komika asal Jawa Timur itu adalah pengalamannya semasa kuliah di Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta. “Saya kuliah tujuh tahun di UNS. Dulu, teknologi belum canggih. Suara printer-nya ‘cekikrek… cekikrek….’ Kalau nge-print malam-malam, bunyi printer-nya bikin satu RT bangun semua,” terangnya.
Sewaktu kuliah di UNS, Dodit ngekos di Ngoresan. Kata dia, biaya kosnya sangat murah: 50 ribu Rupiah. “Tapi genting di kamar bolong-bolong. Sewaktu hujan, kasur jadi basah. Lama-lama keluar jamurnya. Kalau itu saya diamkan, kasur saya bisa-bisa jadi tempe,” canda Dodit.
Dodit juga sempat pindah ke Rumah Sewa Jurug. Biaya sewa di sana juga lumayan murah. “Kalau pagi pasti denger suara harimau,” katanya.
Pria berusia 33 tahun itu sepertinya sekarang sedang menjalani peribahasa “berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ke tepian”. Sehabis merasakan nggrantes-nya jadi anak kos, kini kehidupan Dodit berbalik 180 derajat.
Itu bermula di tahun 2013, sewaktu dia berlaga di Stand Up Comedy Indonesia 4. Dodit bilang, gara-gara jadi artis, dia sering foto bareng cewek cantik. Salah satunya Vanesha Prescilla yang menjadi pemeran Milea di film Dilan 1990. “Fotonya saya pasang di Instagram. Tapi bibir netizen itu jelek-jelek. Ada yang bilang, ‘Milea foto sama tukang pentol,’” tuturnya.
Di akhir penampilannya, Dodit Mulyanto dan Pecas Ndahe berkolaborasi bareng. Sebelum nyanyi, Dodit sempat memuji joker Pecas Ndahe, Doel Sumbing. “Mas Doel ini yang ngajari saya bermusik,” ucap Dodit. Mendengar ia dipuji, Si Doel langsung membalas. “Aja ngono. Sirahku dadi gede lo iki. Nek mbok puji, aku malah wedi. Wedi bayaranku dadi larang,” canda Doel.
Lalu bersama Pecas Ndahe, Dodit Mulyanto menyanyikan “Untuk Perempuan yang Sedang dalam Pelukan” yang diplesetkan dengan “Sayang”.