Pameran 1000 Motif Batik Jadi Daya Tarik Wisata di Kampung Kauman

414

Dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional, Kampung Wisata Batik Kauman tampilkan ribuan desain batik pada pameran 1000 motif batik. Acara digelar selama dua hari (1-2/10/2022) mulai pukul 09.00-16.00 WIB.

Pameran ini menampilkan motif batik kuno hingga kekinian. Salah satu peserta pameran 1000 batik kuno hingga kekinian dari batik Gunawan Setiawan. Toko batik yang berada di pusat Kampung Kauman ini menampilkan beragam motif batik

Diantaranya, Motif Tambal Pamiluto, Wirasat Delimo, Truntum Gurdo, Sido Mukti, Semen Wijaya Kusuma, Tejo Kusumo, Semen Romo, Nogo Gisikan, Bokor Kencono, Larasati Cemeng, Pintu, Retno, Wahyu Jati dan lain-lain.

Salah satu staff pameran dari Batik Gunawan Setiawan, Usman mengatakan, “Pameran ini digelar dalam rangka Hari Batik Nasional dan mengenalkan kampung batik Kauman sebagai salah satu sentra batik khas Solo. Disini kami menampilkan 300 batik klasik khas Kauman,” ujarnya di Kampung Batik Kauman, Sabtu (1/10/2022).

Ada 67 peserta Craft Showroom batik yang mengikuti pameran 1000 motif batik kuno hingga kekinian. Masing-masing menampilkan motif batik ciri khasnya. Ada showroom Batik Sogo, Batik Cakra Kusuma, Batik Kencono, Batik Griyo Jawi, Batik Kaoeman, Batik Katulistiwa, Batik Lumbung Ndeso, Batik Wiro Hartjono dan masih banyak yang lainnya.

Kampung Kauman memang terkenal dengan batik tulis atau pakemnya. Di acara ini juga ada workshop perajin batik tulis. Workshop berlangsung di depan showroom batik Gunawan Setiawan. Sang perajin memeragakan bagaimana membuat malam, memegang canting yang benar dan mulai membatik diatas kain.

Dalam workshop tersebut, perajin membuat sebuah motif batik Semen Romo. Motif batik ini memiliki filosofi sumber kehidupan manusia. Pada motif batik Semen Romo selalu terdapat ornamen yang menggambarkan tumbuhan atau tanaman.