Soloevent.id – Wali Kota Surakarta Gibran Rakabumingraka lagi gencar membantu mempromosikan akun instagram baru milik Solo Safari melalui akun twitternya @gibran-tweet. Belum lama ini dia menunjukan tangkapan layar atau screenshot halaman profil media sosial tersebut dengan caption ‘Opening soon’.
Hingga berita ini ditulis, baru ada enam kiriman gambar yang diunggah. Akan tetapi dapat dipastikan berdasarkan informasi di salah satu gambar, pembukaan objek wisata yang telah rampung direvitalisasi tersebut akan dilaksanakan pada 27 Januari 2027 mendatang.
Disebutkan pula, bagi siapa saja yang sudah tak sabar ingin berkunjung ke Solo Safari, kebun binatang ini telah siap melakukan penyambutan dengan nuansa dan wajah baru. Sehingga tidak boleh terlewatkan dan jadwal pembukaan tersebut dapat disimpan.
Sebagaimana laporan dari Solopos, Gibran menjelaskan jika teaser atau video pendek tentang Solo Safari memang belum diunggah. Namun dia menegaskan konten ini akan ditampilkan pada pekan mendatang.
Koleksi Baru Menjadi Daya Tarik
Beberapa jenis satwa terutama zebra, komodo, dan binturong akan menjadi daya tarik dari tempat rekreasi ini. Apalagi mengingat sebelumnya Solo Safari yang dulu bernama Taman Satwa Taru Jurug (TSTS) belum memiliki koleksi hewan ini.
Gibran menjelaskan, proses pengiriman ketiga satwa dari Taman Safari tersebut akan dilaksanakan pada hari Sabtu atau Minggu mendatang. Dia berharap semuanya bisa berjalan dengan lancar hingga masuk ke Solo Safari.
Satu hal lagi yang perlu diketahui, semua satwa langka ini akan ditempatkan di area khusus tanpa menggunakan kandang. Pulau-pulau kecil yang terletak di tengah danau akan menjadi tempat tinggal hewan-hewan tersebut.
Selain itu ditegaskan pula, seluruh area yang akan menjadi lokasi penempatan sudah dalam keadaan bersih dan siap untuk dipakai. Kemudian untuk hewan komodo, akan ditempatkan di bagian paling depan.
Terkait dengan tiket masuk, Gibran telah menyampaikan pula apabila harganya terdiri dari 2 kategori, yakni hari biasa dan hari libur. Pada hari biasa, harga tiketnya Rp45.000 untuk pengunjung dewasa dan Rp30.000 untuk anak-anak. Sedangkan hari libur, masing-masing naik menjadi Rp60.000 dan Rp45.000.
Penataan Parkir
Sebelum pembukaan, Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta telah menyediakan sarana parkir di tepian jalan. Ini merupakan pilihan utama untuk membantu pengunjung yang membawa kendaraan pribadi atau datang berombongan dengan bus.
Kepala UPTD Pengelolaan Perpakiran Dinas Perhubungan Kota Surakarta Haryono Nugroho menyatakan, untuk bus dapat parkir di tepi Jl. Kiai H Masykur. Lalu untuk pengguna mobil dan motor, bisa memarkir di jalur lambat Jl. Ir Sutami di depan Solo Safari.
Haryono juga mengungkapkan, hingga saat ini pihaknya telah mengambil keputusan akan mengoptimalkan penggunaan tepian jalan untuk area parkir. Pemilihan halaman Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusuma Bakti belum dapat dilakukan dengan alasan belum ada pengerasan. Sehingga jika dipaksakan bisa menimbulkan risiko ban selip.
