Solo City Jazz 2014 biasa disebut SCJ adalah sebuah event musik berkelas yang selalu diadakan di kota solo yang digadang – gadang sebagai kota festival. Acara yang digawangi oleh Wenni Purwanti, wanita kelahiran solo ini sudah menempati tahun ke enam dalam penyelenggaraannya. Hal yang tak diduga, tahun 2010 awal akan dilaksanakannya acara ini ternyata dibatalkan kerana saat itu gunung mbah Marijan meletus. Hal hasil acara yang dibidik wenni sukses ternyata jauh dari jangkauan. Dalam pembicaraan selasa sore di Pose In Hotel, wenni berkata “ini tahun keenam Solo City Jazz, namun tahun kelima pagelarannya, karena musibah merapi itu. Kan gak mungkin disana lagi musibah disini kita senang-senang” ucapnya.
Acara yang sudah berumur 6 tahun ini, menyuguhkan konsep berbeda pada 2014. “Bedanya sekarang, kalo yang tahun lalu mungkin masih lebih campur-campurnya banyak. Kalo yang 2014 ini lebih ngejazz, jadi lebih naik kelas lah ibaratnya” ungkap Wenni. Konsep acara yang ditawarkan panitia tahun ini memang berbeda, karena ditahun 2013 lalu aliran musik pop masih menemani nada-nada indah musik jazz. Nah, ditahun ini Solo City Jazz 2014 akan lebih naik kelas, hal ini dijanjikan oleh Wenni selaku ketua penyelenggara bahwa masyarakat solo pasti akan senang dengan acara musik yang satu ini.
Wenni, yang juga dibantu 8 panitia inti dari Jakarta akan menggelar pre-event Solo City Jazz 2014 di Chillax Acoustic Longue secara “FREE”. Acara pre-event yang beda juga ditawarkan Wenni dalam 2014 ini. tak lagi pasar tradisional yang menjadi jamahan panitia SCJ, namun musik jazz diinovasi musik “ajeb-ajeb” akan mewarnai pre-event untuk kaula muda yang suka banget musik jazz. Yuk, ikutan ngejazz ala klubing.