Soloevent.id  –  Komunitas Kisi Kelir bekerjasama dengan Kolektif (Jakarta) akan menyelenggarakan pemutaran film Postcard from the Zoo di Camp Brown Coffee and Macaroni, Senin (7/3/2016). Film yang disutradari Edwin ini diperankan oleh Nicholas Saputra dan Ladya Cheryl, serta pernah diputar di 62^nd Berlin International Film Festival pada 2012 lalu.

Menurut Programmer Acara Kisi Kelir, Zen Al Ansory, Postcard from the Zoo merupakan film alternatif yang mempunyai keunikan dalam cara bertuturnya. Selain diperankan oleh dua artis papan atas, kualitas Edwin yang mumpuni dalam meracik film diharapkan jadi bumbu untuk menarik penonton. “Beberapa karya Edwin, lolos ke festival-festival film dunia di Canes, Rotterdam, Berlinale, dan lainnya,” papar dia kepada Soloevent, Jumat (4/3/2016).

Digelarnya pemutaran film ini, Kisi Kelir ingin memberikan referensi tontonan kepada masyarakat Solo. “Soalnya saya rasa penonton film di kota ini sangat ketinggalan untuk mengakses film-film alternatif berkualitas,” imbuh pria yang menyutradarai film pendek Kunjungan Spesial ini.

Kisi Kelir pun sengaja memutarnya di area publik (baca: kafe) supaya bisa dikonsumsi oleh penonton umum, tidak hanya komunitas film saja. “Kami sengaja menarik ruang pemutaran dari lingkup kampus. Ini salah satu cara untuk melepas identitas bahwa film alternatif hanya ditonton oleh penonton film festival atau yang berlatar belakang mahasiswa,” ungkap Zen.

Pemutaran Postcard from the Zoo bakal dimulai jam 19.00 WIB. Tiket pemutaran dihargai Rp10.000,00. “Ada 30 kursi yang kami sediakan. Akan tetapi, kami punya peraturan, penonton yang bisa menonton film ini harus berusia 18 tahun ke atas,” paparnya.

Postcard from the Zoo berkisah tentang kehidupan perempuan bernama Lana (diperankan Ladya Cheryl), yang semasa kecil ditinggal sang ayah di sebuah kebun binatang. Ia dibesarkan oleh seorang pelatih jerapah, Tumbuh di kebun binatang, Lana menikmati interaksinya dengan hewan-hewan yang ada di sana.

Sampai suatu saat ia ketemu dengan seorang koboi pesulap (diperankan Nicholas Saputra). Lana jatuh cinta dengannya. Ia kemudian menjadi asistennya. Kisah hidup Lana di luar kebun binatang – dengan segala konfliknya – bermula dari situ.