Post Fest Jadi Ruang Kreatif untuk Berkesenian

1087

Soloevent.id – Setelah digelar di Jakarta, festival kesenian Post Fest bakal mampir Solo. Event ini akan menampilkan berbagai kegiatan, seperti pameran seni rupa, pemutaran film, pertunjukan musik, fashion, tari dan teater. Acara diselenggarakan di enam tempat berbeda di Kota Solo selama dua minggu, 30 Agustus hingga 15 September 2019.

Post Festival merupakan gerakan yang digagas oleh seniman Sardono W. Kusumo. Pada awalnya diselenggarakan oleh Pascasarjana Institut Kesenian Jakarta dengan tujuan untuk memberikan gagasan baru tentang sebuah festival yang didasari oleh riset, training, dan eksperimentasi yang dimentori oleh pakar-pakar seni dengan mengedepankan kekuatan tiga pilar utama, yaitu para seniman individu, institusi, serta komunitas kreatif.



Ciri dari Post Fest adalah kompatibel dan bisa bersentuhan dengan potensi seni serta ruang budaya yang beragam. Makanya, di Solo, Post Fest diadakan di Kampus UNS Mesen (30 Agustus-15 September), UNS Inn (1 September), Pendapa Balai Kota Solo (1 September), Jurug Solo Zoo (31 Agustus dan 6-8 September), Bentara Budaya Balai Soedjatmoko (4 September) dan Kampus IELC (7-8 September).

Sardono W. Kusumo mengatakan ini menjadi salah satu ajang untuk memberikan ruang kreatif bagi siapa saja yang ingin berkesenian. Post Fest di Solo berusaha membentuk rangkaian acara yang menjangkau dan memberdayakan potensi serta meriset tentang karakter lokalitas dan ruang-ruang spesifik pada khususnya, serta menjangkau dan menciptakan koridor kolaborasi antarkomunitas dan ruang-ruang kreatif. “Salah satu yang akan tampil ada Gamelan Nyi Menggung oleh Peni Candrarini dengan komposisi baru berjudul ‘Gelung’,” ujarnya saat jumpa pers di Ndalem Joyokusuman, Gajahan, Kamis (29/8/2019).