Soloevent.id – Saat membintangi sebuah film, aktor maupun aktris perlu memiliki chemistry yang kuat dengan lawan main. Namun, ternyata membangun chemistry bukan perkara mudah. Aktor sekelas Reza Rahadian pun mengakuinya.
“Mungkin salah satu kekurangan saya adalah tidak tahu cara membangun chemistry secara spesifik,” ujarnya sesaat sebelum melakukan meet and greet Benyamin Biang Kerok di Hartono Mall Solo Baru, Sabtu (10/3/2018).
Aktor yang pernah mendapat penghargaan “Pemeran Utama Pria Terbaik” dalam Festival Film Indonesia ini percaya bahwa chemistry terbentuk secara organik dan tidak bisa dibuat-buat. Meski begitu, selama ini Reza Rahadian memiliki cara tersendiri untuk membangun chemistry yang terbukti berhasil.
Ia mengungkapkan, di hari pertama bertemu lawan main, Reza akan menghindari sekali untuk membicarakan skenario. Aktor berusia 31 tahun ini lebih ingin mengulik sosok lawan mainnya, latar belakang hidupnya, melihat seberapa jauh lawan mainnya nyaman untuk terbuka dan bercerita apa saja pada Reza.
Dengan begitu, ketika sudah menemukan kecocokan dan mengobrol hal-hal di luar film, secara tidak langsung chemistry itu mulai terbentuk.
“Saya hanya percaya pada proses yang natural, organik dan terbentuk apa adanya, karena kalo kita sudah cocok dari awal, ngobrolin apa aja nyambung,” ungkap Reza.
Di film terbarunya berjudul Benyamin Biang Kerok, Reza Rahadian harus beradu akting dengan Adelia Husein, aktris pendatang baru yang berusia jauh lebih muda. Di sini Reza memerankan karakter Pengki yang dahulu diperankan oleh almarhum Benyamin Sueb.
