Soloevent.id – Cargill – perusahaan berbasis di Amerika Serikat yang bergerak di bidang pangan ternak, agrikultur, industry, hingga finansial – mengeluarkan produk unggulan mereka, QMax Series, bagi para peternak ayam petelur.
Produk itu punya dua seri, yaitu QMax Rearing dan QMax Laying. Cargill menyebut produk itu dirilis sebagai solusi untuk mengurangi penggunaan antibiotik kepada hewan ternak, khususnya ayam.
Dua seri pakan ternak itu dipakai dalam proses pengembangan ayam ternak. QMax Rearing digunakan di awal pertumbuhan untuk membentuk fungsi pencernaan secara optimal demi meningkatkan daya tahan tubuhnya terhadap serangan penyakit.
Sedangkan QMax Laying digunakan saat ayam sudah menginjak fase produksi. Pakan tersebut berguna untuk mengoptimalkan produktivitas ayam. Konon jika mengonsumsinya, ayam bisa menghasilkan telur dengan berat ideal serta feed conversion ratio-nya bernilai ekonomis terbaik, sehingga sangat mungkin menghasilkan keuntungan optimal.
Harga ternak yang naik-turun, belum lagi penyakit yang menjangkiti ternak, ditambah kebijakan pemerintah yang mengurangi penggunaan antibiotik dalam pakan ternak; membuat Cargill terdorong mengeluarkan produk untuk membantu peternak.
“Melalui produk unggulan dengan seri tertinggi ini diharapkan dapat memberikan efisiensi yang menghasilkan profitabilitas yang makin baik,” ungkap Business Development Manager Cargill Adi Widyatmo, dalam jumpa pers di Ballroom Harris Hotel Solo, Kamis (29/8/2019).
Bidang Teknis Cargill Wimbo Nugroho menjelaskan pihak Cargill akan terus memberikan pendampingan untuk para peternak khususnya peternak ayam petelur, sehingga tujuan produk dapat tercapai.
Selain peluncuran QMax Series, Cargill juga mengadakan gathering yang dihadiri 120 pelaku peternak ayam petelur di seluruh jawa Tengah.
