Hot Wheels Dan Action Figure Rajai Toys & Hobbies Expo 2014

991

toys and hobbies 2014_

Sebanyak 55 stan mainan, pakaian, dan aksesoris, turut meramaikan jalannya Toys & Hobbies Expo 2014 yang digelar di Solo Square,  Sabtu-Minggu (13-14/12/2014). Stan-stan tersebut menjual aneka macam mainan yang sangat digemari oleh konsumen, baik anak-anak maupun orang dewasa.  Saat berkunjung ke event tersebut, jangan kaget ketika Anda memergoki segerombolan orang-orang berusia di atas remaja, sedang memilah-milih produk yang akan dibeli.

Ya, walaupun mengusung nama “toys” yang identik dengan dunia masa kecil, tapi dalam event dua hari tersebut, lebih banyak didominasi oleh mereka yang bukan lagi berumur anak-anak. Berdasar pantauan Soloevent, banyak dari mereka yang mengerumuni stan penjaja Hot Wheels dan action figure. Dua benda itu merupakan primadona dalam pameran kali ini.

Seperti dituturkan oleh pemilik stan AF Solo, Didi Wahyudi, kecintaan para kolektor action figure didasari  pada kegemaran mereka terhadap film atau games . “Biasanya karena suka suatu film. Mereka kemudian mencari tokoh-tokohnya untuk dikoleksi,” terangnya ketika ditemui Soloevent, Sabtu.

toys and hobbies 2014_2__

Pria yang sudah menjalani usaha berdagang action figure sejak 2010 ini menambahkan, karakter tokoh Spawn paling banyak diburu. “Banyak orang melirik Spawn karena detailnya. Harganya berkisar di angka Rp 500.000,00-Rp 1.200.000,00,” bebernya.

Tak hanya action figure, lapak yang menjual Hot Wheels juga banyak menjadi incaran pengunjung. Pemilik stan Diecast Toys and Hobbies, Eka Putra Wirawan, mengatakan bahwa barang-barang edisi terbatas yang dipampang di tempatnya, banyak dicari kolektor. “Seri treasure hunt banyak diburu, karena seri itu susah dicari. Edisi reguler malah jarang peminatnya,” ungkapnya.

Dari 1000 buah Hot Wheels yang ia jual, terdapat pula limited stock edisi Ferrari yang menurutnya akan menjadi barang langka. “Tahun depan Ferrari sudah tidak menjalin kerjasama lagi dengan Hot Wheels. Saya prediksi, harganya akan melonjak,” katanya. Produk-produk limited edition  keluaran Mattel tersebut, ia patok seharga Rp 150.000,00-Rp 700.000,00.

Ketua Panitia Toys & Hobbies Expo 2014, Ika Mustika Dewi, mengungkapkan, pameran ini merupakan edisi perdananya di Solo. “Kami biasanya bikin di Yogyakarta. Kebetulan kami ingin menjajal pasar di luar kota. Solo kami pilih karena segmennya cukup menjanjikan,” jelasnya. Ia menambahkan, dari segi penjualan, pameran yang ia helat cukup menjanjikan. “Dalam satu event, stan-stan yang terlibat rata-rata mampu meraup 20-30 juta,” pungkasnya.