Telaga Sarangan merupakan objek wisata alam yang terletak di Provinsi Jawa Timur. Walau demikian jaraknya cukup dekat dari Solo karena berdekatan dengan perbatasan Provinsi Jawa Tengah. Tepatnya di Desa Ngluweng, Kelurahan Sarangan, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, sekitar 19 km dari Tawangmangu atau 60 km dari Solo.
Lokasinya yang berada di ketinggian 1200 mpdl dan berjejer dengan lereng Gunung Lawu. Sehingga destinasi dengan suhu udara antara 15 – 20 derajat ini sangat cocok untuk mencari kesejukan dan kesegaran udara, Apalagi ditambah pemandangan alam yang begitu memanjakan mata.
Cerita Legenda
Di tengah Telaga Sarangan ada pulau kecil yang menurut cerita legenda merupakan kediaman makluk gaib bernama Kyai Pasir dan Nyai Pasir. Dikisahkan, pasangan ini dulunya adalah manusia biasa. Suatu hari ketika pergi ke ladang, mereka menemukan telur dan memakannya.
Usai melakukan perbuatan tersebut, tiba-tiba keduanya berubah jadi naga dan berniat menghilangkan Gunung Lawu. Untuk melancarkan keinginannya tersebut, Kyai Pasir dan Nyai Pasir membuat danau raksasa yang kemudian menjadi awal dari penciptaan Telaga Sarangan.
Niat meruntuhkan Gunung Lawu tersebut mendapat perlawanan dari putranya sendiri, Joko Lelung. Karena tidak ingin bertempur dengan anak kandungnya, akhirnya Kyai Pasir dan Nyai Pasir memilih membuat pulau kecil di Telaga Sarangan dan menyepi di tempat tersebut.
Kegiatan
Di luar kisah legenda di atas, ada banyak sekali kegiatan menarik yang bisa dilakukan saat mengadakan acara liburan di Telaga Sarangan. Mulai dari naik perahu atau speed boat yang harga sewanya Rp50.000 – Rp80.000 per orang untuk satu kali putaran atau menunggang kuda sambil mengelilingi telaga dengan ongkos Rp70.000 per orang.
Jika tidak tertarik dengan kegiatan tersebut, jalan-jalan di sekitar telaga dapat menjadi alternatif terbaik. Terlebih di sekelilingnya terdapat banyak sekali pepohonan, bikin suasana jadi semakin terasa nyaman untuk jalan santai sambil ngobrol bersama teman seperjalanan.
Kemudian bila ingin eksplorasi secara lebih mendalam, tak jauh dari Telaga Sarangan ada Air Terjun Tirtosari. Untuk mendatangi lokasi ini, pengunjung hanya perlu jalan kaki sekitar 1 jam dan jika merasa lelah, bisa istirahat sejenak di gubug-gubug yang ada di sepanjang perjalanan.
Selanjutnya bagi pelancong yang suka kegiatan wisata kuliner, bisa menikmati aneka makanan khas pegunungan seperti sate kelinci atau jagung bakar. Selain itu ada menu tradisional lain yang tak boleh terlewatkan yaitu nasi pecel Magetan. Rasanya sangat nikmat karena sayurnya diambil langsung dari ladang setempat.
Harga tiket masuk ke Telaga Sarangan adalah Rp15.000 per orang, ditambah Rp7.000 jika mau meneruskan kunjungan ke Air Terjun Tirtosari. Sedangkan ongkos parkirnya Rp7.000 untuk mobil dan Rp5.000 untuk motor.
Selanjutnya untuk pelancong luar daerah, tersedia berbagai penginapan dengan harga bervariasi. Selain itu sebagai objek wisata bagi semua golongan usia, Telaga Sarangan cocok dijadikan sebagai tempat liburan bersama keluarga.
