Soloevent.id – Tidak akan lama lagi Bulan Ramadhan segera tiba. Untuk memeriahkan bulan penuh berkah ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Solo akan menghadirkan hiasan lampion di Gladak, sepanjang Jl. Jenderal Sudirman (Jensud) hingga kawasan balaikota. Selain itu akan disediakan lapak takjil dan penukaran uang baru di area tersebut.
Demi melancarkan agenda ini, Pemkot Solo telah menjalin hubungan dan komunikasi dengan berbagai elemen masyarakat terutama komunitas muslim. Melalui kerjasama ini diharapkan Ramadhan di Kota Solo mampu menghadirkan suasana baru dan dapat menciptakan kesan yang lebih semarak.
Menggerakan Ekonomi Kota Solo
Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan keputusan ini diambil usai melihat kasus Covid-19 di Solo sudah mengalami penurunan. Dia juga menceritakan dengan adanya agenda tersebut, dapat menarik wisatawan yang lebih banyak ke Kota Solo.
Melalui gelaran ini pula perekonomian Solo dapat segera bangkit dan bergerak. Untuk mencapai keinginan tersebut, acara ini melibatkan pelaku UMKM dan akan dibuatkan bazar khusus untuk mereka.
Menurut rilis dari Solopos, Gibran menjelaskan adanya rencana menutup Jl. Mayor Sunaryo dari pukul 15:00 WIB karena akan digunakan sebagai pusat takjil. Kendati demikian penentuan konsep ini akan dirapatkan kembali dan sifatnya belum final.
Hanya saja pada sisi yang lain Gibran menegaskan pula akan mendapat bantuan dari Polresta Solo dan Kodim 0735/Solo. Khususnya terkait dengan antisipasi atas potensi kerumunan dan risiko penularan Covid-19. Dalam hal ini, Satpol PP Kota Solo juga akan dilibatkan secara langsung.
Ratusan Ornamen
Sementara itu Ketua Panitia Semarak Ramadhan Solo Sunarto Isstianto ikut memberi penjelasan. Dia menyatakan Pemkot Solo telah menyiapkan berbagai ornamen seperti lampion ketupat, permainan cahaya, lampu ting, hiasan bedug, dan sebagainya,
Jumlahnya mencapai ratusan dan akan dipasang sekitar tiga hari menjelang Ramadhan tiba. Selain itu masjid akan selalu mengumandangkan syiar Islam hingga ajakan untuk salat, membayar zakat dan lainnya. Berikutnya ada hiburan berupa pertunjukan musik dan kesenian bernuansa religi dengan mengambil tempat di halaman balaikota.
Masjid Agung Keraton Solo
Keceriaan Bulan Ramadhan di Solo kemungkinan besar tak hanya terjadi di kawasan Gladak – balaikota saja. Masjid Agung Keraton Solo memiliki agenda lain yang tidak kelah menarik, pembagian takjil sebanyak 200 porsi setiap hari selama puasa.
Sekretaris Takmir Masjid Agung Abdul Basid Rochmat mengungkapkan pembagian takjil ini akan dibarengi dengan acara buka puasa bersama. Tapi sebelumnya masih ada acara lain yang ikut diadakan, kultum atau kuliah tujuh menit. Meterinya antara lain Aqidah, Fiqih, Tasawuf, dan masih banyak lagi.
Bukan itu saja, masjid ini juga membagi santunan berupa sembako bagi fakir miskin. Penerimanya merupakan jamaah binaan dari Masjid Agung Keraton Solo sendiri dan dananya bersumber dari santunan kotak infak. Biasanya acara ini diselenggarakan lagi pada Bulan Muharram namun dengan sasaran yang berbeda yaitu yatim piatu.
