Kemeriahan Solo Batik Carnival Dari Tahun Ke Tahun

3174

Solo-Batik-Carnival

Soloevent.id – Solo Batik Carnival (SBC) adalah sebuah event tahunan yang diadakan oleh pemerintah Kota Surakarta dengan menggunakan batik sebagai bahan utama pembuatan kostum. Para peserta karnaval akan membuat kostum karnaval dengan tema-tema yang di tentukan. Para peserta akan mengenakan kostumnya sendiri dan berjalan di atas catwalk yang berada di jalan Slamet Riyadi.

SBC pertama kali digelar pada tanggal 13 April 2008. Karnaval menyusuri jalan Slamet Riyadi mulai dari Purwosari hingga ke Balaikota Solo. Diikuti oleh 247 peserta. Bahan pakaian batik yang digunakan tak hanya kain, namun juga terpal, jaring, kertas karton, keping CD, gelas plastik, balon tiup, hingga bulu ayam.

Karnaval yang ke-2 digelar pada tanggal 28 Juni 2009 dan melalui jalur yang sama. Tema tahun 2009 adalah “Topeng” dan diikuti oleh sekitar 300 peserta. Karnaval ini menyuguhkan tiga jenis topeng tradisional, yaitu Panji yang melambangkan raja atau ratu, Kelana yang melambangkan ksatriya atau raksasa, dan Gecul yang melambangkan Punakawan atau hamba sahaya.

SBC ke-3 diselenggarakan tanggal 23 Juni 2010. Karnaval kali ini bertema “Sekar Jagad”. Sekitar 300 peserta mengikuti festival yang berlangsung di sepanjang jalan Slamet Riyadi ini.

SBC ke-4 digelar berbeda dari edisi-edisi sebelumnya. Karnaval pada hari Sabtu, 25 Juni 2011 ini mengambil waktu malam hari. Event yang diikuti oleh tak kurang dari 325 peserta ini mengambil tema “Keajaiban Legenda”, yang dibagi menjadi empat kelompok, Andhe-Andhe Lumut, Rara Jongrang, Ratu Pantai Selatan, dan Ratu Kencana Wungu. Selain itu yang tampil sebagai peserta khusus adalah empat putri Indonesia. Mereka adalah Nadine Alexandra Dewi (Puteri Indonesia), Inda Adeliani (Puteri Intelegensia), Alessandra K Usman (Puteri Pariwisata), dan Reisa Kartikasari (Puteri Lingkungan).

SBC ke-5 diakakan pada Sabtu malam, 30 Juni 2012 di sepanjang jalan Slamet Riyadi Solo Tema tahun ini adalah “Metamorfosis”. Melalui tema ini para peserta ingin menggambarkan perjalanan pembatikan dari pengerjaan awal pemolaan motif pada kain mori, pemalaman, pewarnaan, dan penghilangan malam dapat menarik perhatian, menginspirasi sekaligus mencoba menginterpretasikan makna-makna dari motif kain batik yang adiluhung.

SBC ke-6 digelar pada 29 Juni 2013. Kali ini Solo Batik Carnival menggunakan tema Earth to earth. Tema ini akan dimeriahkan oleh batik yang mencerminkan 4 elemen dasar bumi yaitu Air, Udara (Angin), Api dan Tanah (Bumi). Diikuti oleh 143 peserta, SBC tahun 2013 digelar sore hari dengan mengambil start dari Solo Center Point (SCP) Purwosari menyusuri Jalan Slamet Riyadi dan berakhir di Balai Kota Solo, berjarak sekira empat kilometer.

SBC ke-7 digelar pada 22 Juni 2014  dengan menggunakan tema “Majestic Treasure”. SBC diikuti oleh sekitar 725 orang yang terdiri dari peserta berkostum SBC, prajurit, penari, serta peserta tamu yang berasal dari Kalimantan Timur.

SBC ke-8 digelar pada 13 Juni 2015. Sekitar 600 peserta SBC akan tampil menyuguhkan pertunjukan dengan tema Mancavarna.

SBC ke-9 digelar pada 22-24 Juli 2016 dengan mengusung tema Mustika Jawa Dwipa. Diikuti oleh 300 peserta, SBC ke-9 akan memberikan penghargaan kepada delapan peserta dengan kostum terbaik. Costume Award baru kali pertama diberikan pada SBC ke-9 ini untuk mengapresiasi kerja keras para peserta.

Belum ada berita yang pasti kapan dan tema SBC tahun ini digelar. Semoga acara ini terus membuat anak muda mempunyai ide yang kreatif dalam membuat kostum SBC. Nantikan SBC ke-10 yang akan diadakan tahun ini!