Indosat Ooredoo Bersama UNS Kembangkan Sektor Digital

994
INDOSAT OOREDOO BERSAMA UNS KEMBANGKAN SEKTOR DIGITAL

INDOSAT OOREDOO BERSAMA UNS KEMBANGKAN SEKTOR DIGITAL

Bermitra dengan Indosat Ooredoo, Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo mengembangkan program digitalisasi KKN. Indosat Ooredoo ingin menciptakan lingkungan pendidikan yang memanfaatkan dunia digital untuk membantu meningkatkan akses dan kualitas pendidikan bagi generasi muda Indonesia serta meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat.

Digitalisasi KKN adalah sebuah program digitalisasi kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Dimana mahasiswa akan mengoptimalkan layanan data guna memajukan desa terpilih, dengan membuat pasar virtual, website atau hyperlink di web kampus UNS. Desa-desa yang disasar adalah yang menjadi tujuan wisata, mempunyai keunggulan kerajinan daerah dan makanan khas. Salah satu desa terpilih akan menjadi pusat digital dan pusat pengelolaan semua kegiatan KKN (upload product, update info pasar, dan lain-lain). Di desa tersebut juga akan memanfaatkan layanan e-money Indosat yaitu layanan Dompetku sebagi alat transaksi.

Salah satu rangkaian digitalisasi KKN, yaitu acara “Festival Pasar Desa” (Jumat,31/1/2016) oleh tim KKN. Festival ini merupakan bazar produk olahan tim KKN dan hasil petani lokal bertempat di Griya Tawang, Karanganyar. Mengusung konsep Garden Party, ada 12 gazebo dan diisi 25 stand yang melibatkan tim KKN UNS, UKM sekitar, Dinas Pariwisata Karanganyar, Griya Tawang dan Cipika. Dalam ajang ini, Indosat Ooredoo memfasilitasi promosi produk yang telah dibuat secara online maupun offline dalam bentuk digital campaign di akun twitter @IsatOoredooJTG dan instagram @indosatooredoojateng.

President Director & CEO Indosat Ooredoo, Alexander Rusli menyatakan bahwa insiatif pendidikan secara digital adalah satu cara perusahaan menghadirkan dunia digital kepada semua orang. Sejalan dengan visi baru Indosat Ooredoo yang berkomitmen untuk meningkatkan manfaat teknologi digital kepada masyarakan Indonesia. “Dengan program KKN yang sudah terdigitalisasi ini, merupakan langkah awal dalam menciptakan ekosistem digital yang mendukung peningkatan kualitas pendidikan di kampus,” ungkapnya.

Sedang dari pihak UNS berharap bisa menginfokan hasil KKN yang sudah terdigitalisasi sebagai hasil kerjasama dengan Indosat Ooredoo ini ke Organisasi Mahasiswa Erasmus di Eropa. Ini bertujuan guna pertukaran pelajar yang terjadi tidak hanya sekedar membahas program belajar mengajar namun juga pengabdian masyarakat.