Dua Misi Festival Payung Indonesia 2017

1206

FESTIVAL-PAYUNG-INDO-01

 

Soloevent.idSudah menunggu Festival Payung Indonesia 2017? Kabar baik, karena pertengahan September ini event tersebut akan hadir lagi di Kota Solo. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, di edisi keempat ini Festival Payung Indonesia dilaksanakan di Pura Mangkunegaran.

 

Selama 15-17 September, Pura Mangkunegaran bakalan seperti istana payung. Ada ribuan payung yang mempercantik lokasi. Ditambah lagi Festival Payung Indonesia 2017 telah menyiapkan beragam acara.

 

Ketua Panitia Festival Payung Indonesia 2017, Heru Prasetya, menjelaskan, ada dua misi yang diusung di acara ini, yakni pelestarian dan pengembangan.

 

Di bagian pelestarian, panitia mengundang desa-desa perajin payung untuk memberikan workshop pembuatan payung. Desa-desa yang diundang berasal dari Klaten, Kendal, Bali, Yogyakarta, Thailand, dan lainnya.

 

“Para perajin payung akan terus kami beri panggung di festival ini karena kondisi desa pembuat payung semakin memprihatinkan,” terang Heru saat jumpa pers di Prangwedanan Pura Mangkunegaran, Jumat (8/9/2017). Lelaki yang kerap dipanggil Heru Mataya ini berharap para perajin payung tersebut bisa saling berbagi ide dan semangat.

 

Untuk misi pengembangannya, salah satu yang dilakukan Festival Payung Indonesia 2017 adalah mengajak sanggar-sanggar tari untuk mementaskan karya yang menggunakan payung sebagai propertinya. “Dari festival inipun, sanggar-sanggar tari menciptakan tarian-tarian payung baru, sehingga misi melestarikan dan mengembangkannya bisa sejalan,” ujarnya.

 

Selain menampilkan aksi sanggar tari, Festival Payung Indonesia 2017 juga mengajak empat desainer untuk pamer karya dalam Umbrella Fashion Show. Keempat desainer tersebut yaitu Rory Wardana (Solo), Maharani Setyawan (Klaten), Ofie Laim (Bandung), dan Dian Oerip (Jakarta).

 

Nah, sudah sedikit tahu soal Festival Payung Indonesia 2017? Jangan sampai terlewatkan, ya!

 

 

Teks: Reza Kurnia Darmawan

Foto: Reza Kurnia Darmawan