DJ Riri Dan FDJ Yasmin Panaskan White Ocean Party

Di 15 menit sesudah jarum jam meninggalkan pukul 00.00 WIB, lantai dansa yang semula dingin, mendadak panas. Crowd yang awalnya malu-malu, mulai terbakar adrenalinnya. Suara ritmis jimbe memaksa penonton untuk bangkit dari tempat duduknya. Penampilan grup perkusi tersebut semakin menarik perhatian dengan beraksinya para penari capoeira.

Usai grup pembuka beraksi, sesosok wanita berdiri di balik DJ set. Sambil memegang microphone, dia melantangkan, “What’s up Solo! My name is Fahria Yasmin, I wanna hear your scream!” Yap, pesta bertajuk White Ocean Party  itupun resmi dimulai. Seratusan clubbers yang hadir di Grand Ballroom The Sunan Hotel Solo, mulai berlonjak kegirangan.

Party event yang dihelat Rabu (3/5/2015) malam tersebut semakin dimeriahkan oleh kehadiran White Angels di tengah-tengah pengunjung. Para “bidadari” tersebut adalah model-model yang mengenakan kostum rancangan empat desainer muda Kota Solo, yaitu Fiifey, Monique Gracia, Robin Karebet, dan Roby Dion.

Semakin malam, acara bertambah semarak. Seiring electronic dance music (EDM) yang dihentakkan DJ Yasmin, keluarlah empat sexy dancer untuk memanaskan malam. Keempatnya meliuk-liuk di dalam properti berbentuk sangkar burung. Mereka menari-nari mengikuti lagu-lagu remix  DJ Yasmin, seperti “Rude” dari Magic ataupun “Animal” yang dipopulerkan Martin Garrix, dan lain-lainnya.

Selama kurang lebih 60 menit, sang female disc jokey  mengibur party goers yang malam itu serentak mengenakan dress code berwarna putih. “Give applause for DJ Riri!” ucap Yasmin mengakhiri penampilannya. Tongkat estafet pun beralih. Kini giliran DJ kelahiran 20 Februari 1974 itu untuk menghentak White Ocean Party.

“Solo, how are you doing? Enjoy this show! Are you ready?” ucap DJ Riri Mestica mengawali performance-nya. Nomor-nomor dengan sentuhan progressive-house dan dubstep dimainkan olehnya. Formula yang diusung Riri cukup sukses mengatur ketinggian crowd. Terutama saat pria bernama lengkap Audrey Riri Mestica Rachman ini membawakan lagu-lagu dance floor anthem seperti “A Sky Full of Stars” dan “Heroes”. Dua lagu milik Coldplay dan Alesso itu berhasil memancing penonton untuk ber-sing along.