Warna-Warni Payung Nusantara di Festival Payung 2021

534

Soloevent.id – Festival Payung 2021 kembali digelar di Taman Balekambang, Solo, Jumat-Minggu (3-5/12/2021). Festival Payung kali ini mengusung tema This Too, Shall Pass (yang ini pun akan berlalu) yang bermakna mengajak kita semua tetap optimis ditengah masa pandemi. Pandemi pun akan berlalu dan menjadi satu peluang.

Dalam festival ini akan ada berbagai pameran dan pertunjukan menarik untuk pengunjung. Salah satunya, hari pertama Festival Payung dengan kelas Kreasi Kain Urban dari hulu hingga ke hilir. Kelas kreasi ini tentang cerita kain berbasis serat alam (kapas, linen, rami dan lainnya). Ini bermula dari menanam benih hingga memanen, misalnya tanaman kapas, memintal benang hingga menenunnya menjadi lembaran kain polos.

Mengolah kain apapun jenis dan tekniknya membutuhkan cerita yang dituangkan dalam motif hingga pewarnaan. Berkreasi dengan media kain membutuhkan tanggung jawab untuk tidak memenuhi bumi dengan sampah fesyen. Dengan mengasah kreatifitas, sekecil apapun sisa kain dapat terwujud menjadi ragam karya unik yang bermanfaat. Kelas Kreasi Kain Urban oleh Komunitas Kreativitas Bina hasta. Mereka menampilkan hasil karyanya seperti Reka Perca, Untapped Batik Indonesia, Sulam Tenun Seser, Lukis Tinta, Seni Ecoprint dll.

Selain kelas kreasi juga ada berbagai pameran Payung Tradisi (Payung Kyoto, Payung Sawahlunto, Payung Borsang, Payung Mesikhat, Payung Lukis, Tedung); Payung Kreasi dan Kriya (Payung Aksara Jawa, Payung Noken Papua, Payung Denim, Payung Rajut, Payung Feltro, Payung Batik Wayang, Payung Ecoprint Kulit Domba, Payung Janur, Boneka Seni Nusantara) dan Pertunjukan Tari (Payung Semarangan, Circle of Life Jakarta, Rentak Dara Payung Sehati Sanggar Goligo Riau, Lindok Betange Sanggar Raja Muda Bengkulu).

Festival Payung secara resmi dibuka oleh Wakil Wali Kota Solo dengan mencoret payung utama. Acara dilanjutkan dengan performing Art Musik Dol dari Bengkulu dan Tari Tedung Jagat dari Bali.

Festival Payung Indonesia adalah festival rakyat yang melibatkan perajin payung tradisional, beragam komunitas kreatif, pelestari seni tradisi, seniman kontemporer, fotografer, fashion desainer, artis dan lain-lain. Penyelenggaraan event semakin berkesan dengan berlatar Candi Prambanan yang megah dan elegan. Festival ini sekaligus untuk melestarikan kerajinan payung tradisional nusantara. Festival ini diselenggarakan sejak tahun 2014 oleh Mataya Arts & Heritage. Sejak tahun 2018 telah menjalin hubungan sister-festival dengan Borsang Umbrella Festival, Chiang Mai, Thailand.

Festival Payung 2021 diselenggarakan secara hybrid dengan pengunjung festival di batasi, tapi pengunjung juga bisa melihat Festival Payung Indonesia 2021 via live streaming Youtube Festival Payung Indonesia dan Instagram @festival_payung_indonesia.