Pameran International Furniture Iffina Tebar Jala Untuk Mea

893
PAMERAN INTERNATIONAL FURNITURE IFFINA TEBAR JALA UNTUK MEA

PAMERAN INTERNATIONAL FURNITURE IFFINA TEBAR JALA UNTUK MEA

Sebagai negara yang terkenal sebagai pengahasil furniture dan kerajinan tangan, Indonesia akan kembali meramaikan Pameran International Furniture di Jakarta untuk kesembilan kalinya. Bertempatkan di Jakarta Convention Center, Indonesia mendapatkan jatah memamerkan produk furniture unggulan pada tanggal 10-13 Maret 2016 yang bertajuk IFFINA (International Furniture & Craft Fair Indonesia).

Selaku pengorganisir, Asosiasi Industri Permebelan & Kerajinan Indonesia (ASMINDO) bekerjasama dengan PT. Traya Eksibisi Internasional sadar akan kebutuhan mengikuti pameran yang representative di skala internasional. Berbeda dengan pameran sebelumnya, kali ini Asmindo mengusung konsep 2 in 1 yang berarti sekali tepuk untuk dua market. Yang mana selain pasar domestik, Asmindo juga akan menggencarkan pasar internasional untuk penjualan produk furniture. Dengan target 3500 konsumen luar dan 10.000  konsumen domestik, Asmindo cukup percaya diri dalam peningkatan penjualan tahun ini. Hal itu dibuktikan dengan Indonesia mempunyai kekuatan pasar ekspor furniture yang kuat di China, Korea dan negara Asia lainnya. Bahkan tahun ini Indonesia berencana mengadakan pameran yang keempat kalinya di negri panda tersebut. “Impact dari perjalanan pameran di Jakarta sangat tinggi bagi daerah penghasil furniture dan kerajianan,” tutur Andre Sundriyo, Chairman Roadshow IFFINA 2016.

Pasar Asia dan Amerika yang semakin menggeliat didukung dengan MEA yang semakin gencar menjadi keuntungan tersendiri bagi furniture Indonesia. Dengan keunggulan material dan furniture yang mempunyai sentuhan human touch, art dan hand made, Asmindo sangat berharap Indonesia menjadi tuan rumah furniture di negaranya sendiri. Selain itu, proyek mebel akan semakin tinggi dengan Peningkatan Penggunaaan Produk Dalam Negri (P3DN). “Dalam Indonesian Furniture ini diharapkan menjadi sarana untuk memamerkan produk, link bisnis, meningkatkan penjualan sehingga ada transaksi dagang”, ujar Adi Dharma Santoso, Wakil Komda Asmindo Solo Raya.

Asmindo pun semakin optimis dengan dukungan penuh oleh pemerintah dan hampir seluruh kementrian Indonesia untuk membahas proyek furniture. Dalam bersaing dengan pasar luar, Asmindo berencana mematenkan produk & design khusus Indonesia. “Menjadi tantangan saat produk luar masuk Indonesia. Ingin mengedepankan nasional branding dan merangsang produk yang juga agar diakui”, pungkas Eri Sasmito, Ketua Bidang Pemasaran Asmindo Jawa Tengah.