Konsep Swiss-Belinn Hotel, Kental Sentuhan Kraton

1049
KONSEP SWISS-BELINN HOTEL, KENTAL SENTUHAN KRATON 2

KONSEP SWISS-BELINN HOTEL, KENTAL SENTUHAN KRATON 2

Jaringan management hotel terkemuka Swiss-Belhotel Internasional hari ini (15/12.2015) mengumumkan peresmian hotel Swiss-Belinn, hotel bintang 3 plus pertamanya di jawa Tengah. Swiss-Belinn Saripetojo diresmikan oleh Wakil Gubernur, Heru Sudjatmoko. Turut hadir pula PLT Walikota Solo, Budi Soeharto dan sejumlah kepala pemerintahan Jawa Tengah. Hotel ini dibangun diatas lahan dimana pernah berdiri bangunan pabrik es terkemuka dari jaman pemerintahan Belanda.

“Swiss-Belhotel Internasional semakin memeperkuat posisinya dengan pengembanagn portfolionya di Indonesia. Dengan diresmikannya hotel kedua kami di Jawa Tengah, kami berharap dapat membuka hotel lainnya di wilayah ini dalam waktu dekat. Hotel dengan desain yang modern ini merupakan property andalan dan merupakan aset yang berharga bagi para pemilik dan juga industri pariwisata kota,” terang Chairman & President Swiss-Belhotel Internasional, Gavin M Faull.

KONSEP SWISS-BELINN HOTEL, KENTAL SENTUHAN KRATON 2

Konsep Swiss-Belinn Hotel Saripetojo menarik untuk disimak. Sisi histori dari Swiss-Belinn Saripetojo Hotel menjadikannya hotel yang modern namun klasik. Sentuhan kraton yang ditonjolkan semata ingin menjaga kelestarian warisan Solo. Mempunyai pintu yang besar, berwarna biru dan cantik layaknya pintu kraton diharapkan dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi tamu hotel. Berdiri diatas lahan bekas pabrik es Saripetojo yang melegenda, membuat gedung hotel tersebut tetap mempertahankan nilai sejarah didalamnya. Contohnya nama ballroom dan meeting room menggunakan nama “Kraton” dan pintu besar berwarna biru. Nama Saripetojo pun masih dipakai untuk mempertahankan sisi historis dari tempat tersebut.

Swiss-Belinn Saripetojo merupakan hotel yang ke-54 di Indonesia yang didirikan oleh Swiss-Belhotel Internasional. Ada beberapa alasan dari Managemen Hotel Swiss-Belhotel Internasional memutuskan mendirikan cabang di Solo. Lokasi yang strategis, perkembangan industri dan pariwisata di Solo yang tak kalah dengan kota lain.