Sebuah Harapan Rudy Pada Solo Batik Carnival XII

901

Soloevent.id – Sudah menunggu Solo Batik Carnival (SBC)? Di edisi keduabelasnya, SBC bakal mengangkat tema “Suvarnabhumi: The Golden of ASEAN”. Saat Grand Carnival pada 27 Juli mendatang, para peserta akan mengenakan desain batik kreatif yang menampilkan ciri khas sebelas negara di Asia Tenggara.

Dalam jumpa pers di Pendhapi Gede Balai Kota Surakarta, Wali Kota Surakarta F.X. Hadi Rudyatmo mejelaskan bahwa Solo Batik Carnival merupakan upaya Pemerintah Kota Surakarta untuk mengenalkan Solo ke kancah internasional sebagai kota kreatif bidang seni pertunjukan.

“Selama ini kalau kita di luar negeri dan berbicara tentang Indonesia, Bali selalu jadi sorotan. Lewat SBC yang temanya ASEAN ini, kita juga mau menunjukan  kalau Solo sudah mulai merambah ke luar. Kami bersama Dinas Pariwisata juga sudah mengajukan ke UNESCO bahwa Solo adalah kota kreatif bidang seni pertunjukan,” ungkap  Rudy, Jumat (12/7/2019).

Selain bisa mengenalkan Solo sebagai kota seni pertunjukan ke khalayak luas, Rudy berharap diangkatnya tema “Suvarnabhumi: The Golden of ASEAN” ini bisa menciptakan jaringan baru antara Kota Solo dengan negara-negara di Asia Tenggara.



Di Grand Carnival, tak hanya kostum bercorak Asia Tenggara yang bakalan dipertontonkan. Eksplorasi budaya  negara-negara di Asia Tenggara juga ditampilkan lewat musik dan tarian.

Berkaitan dengan Grand Carnival, Kepala Dinas Pariwisata Kota Surakarta Hasta Gunawan menjelaskan rute Grand Carnival SBC XII mengalami sedikit perubahan dikarenakan perbaikan jalan di area Gladak. Karnaval akan diikuti 150 peserta. Grand Carnival merupakan rangkaian acara Solo Batik Carnival XII. Pada 28 Juli akan ada penganugerahan kepada peserta dengan kostum terbaik.