Pilihan Rute Mobil Listrik Wisata Kota Solo

570

Soloevent.id – Hingga kini mobil listrik untuk meramaikan kegiatan wisata Kota Solo belum punya jadwal operasional. Tetapi sepertinya banyak masyarakat baik individu dan kelompok sudah tidak sabar lagi ingin segera mencoba sambil keliling kota.

Hal ini dinyatakan oleh Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Surakarta, Hari Prihatno haru Jumat 19 November kemarin di kantornya. Menurutnya, hampir tiap hari selalu ada masyarakat yang bertanya-tanya dengan datang secara langsung di kantor Dishub atau melalui sambungan telepon.

Meski demikian, Hari mengaku jika sampai sekarang pihaknya juga belum tahu secara pasti kapan mobil wisata ini dapat di-launching dan dioperasionalkan. Pihaknya masih melakukan berbagai persiapan.

Hari juga menyatakan, pada pekan ini ada rencana untuk melakukan uji coba terhadap rute-rute wisata dengan Dinas Pariwisata Daerah (Disparta) Surakarta dan para pelaku industri wisata di Solo. Dia ingin menghitung kebutuhan waktu dari titik awal di jalur pemberangkatan hingga rute-rute yang akan ditempuh.

Melalui uji coba ini pula pihaknya berharap bisa mengetahui secara pasti daya tahan mobil listrik tersebut saat berjalan. Sehingga dapat diprediksi kapan mobil ini harus berhenti untuk menambah daya listrik atau charge agar tidak mogok di tengah jalan.

Selain itu ditegaskan pula jika sekitar akhir November atau paling lambat awal bulan Desember, sudah dapat menjalankan operasi dan melayani masyarakat.

Rute pilihan

Event Goers, dalam kegiatan wisata dengan mobil listrik ini setidaknya ada tujuh rute pilihan. Untuk rute pertama, berawal dari Studio Lokananta kemudian ke Istana Batik Kersi, Kampung Batik Laweyan dan Pasar Oleh-Oleh Jongke. Lalu untuk rute kedua, Museum keris, Museum Radya Pustaka, Museum Danar Hadi dan Museum Tumuran.

Sedangkan pada rute ketiga, mobil listrik ini mempunyai rute Wayang Orang Sriwedari, Kuliner Galabo dan koridor Gatot Subroto. Lanjut ke rute keempat, Event Goers akan diajak menyusuri Keraton Kasunanan Surakarta, Kampung Baluwarti, Pasar Klewer dan Ndalem Joyokusuman.

Pada rute kelima, tujuan wisatanya adalah Istana Pura Mangkunegaran, Pasar Antik Triwindu dan Kampung Batik Kauman. Lalu pada rute keenam akan berhenti di Pasar Gede, Jurug Solo Zoo dan Bengawan Solo. Terakhir rute ketujuh mempunyai tujuan Pasar Ikan Belakambang dan Sendratari Ramayana.

Selain itu Event Goer, pihak Dishub selaku pengelola mobil wisata listrik juga selalu siap melayani pelancong yang ingin menentukan rute sendiri sesuai keinginan.

Sebelumnya dalam sebuah kesempatan Walikota Surakarta Gibran Rakabuming Raka mengemukakan jika keberadaan mobil listrik wisata akan membuat kegiatan wisata di Solo dapat lebih bergairah. Apalagi pada akhir tahun nanti ada beberapa agenda besar yang akan digelar.

Mobil listrik wisata ini sendiri adalah sumbangan dari Corporate Social Responsibility (CSR) Mayapada Tahir Foundation. Jumlah keseluruhannya yaitu 8 kendaraan. Pada awal peluncuran nanti wisatawan bisa menikmati layanan ini secara gratis. Kemudian untuk selanjutnya harga tiketnya Rp 20.000 per orang.