Soloevent.id – Di era sekarang, banyak perusahaan mencari pekerja dengan keterampilan khusus. Oleh karena itu, Pemerintah Kota Surakarta bersama Himpunan Penyelenggara Pelatihan dan Kursus Indonesia (HIPKI) Surakarta menggelar Pendidikan Nonformal Festival (PNFest).
Event yang diadakan Jumat-Sabtu (4-5/10/2019) di Balai Kota Surakarta ini mengusung tema “No Skill No Job”. Ditemui oleh Soloevent, Ketua Penyelenggara PNFest 2019 sekaligus Ketua HIPKI Surakarta Kristanto Joko Susilo mengatakan acara ini bertujuan untuk mengenalkan pendidikan nonformal kepada masyarakat lewat pelatihan keterampilan khusus.
“Perusahaan sekarang ini mencari keterampilan, bukan lagi ijazah. Lewat acara ini masyarakat dapat menemukan pelatihan dari berbagai bidang, seperti pelatihan digital, rias, hingga pendidikan Paket A-C bagi yang tidak bisa sekolah di lembaga formal, itu derajatnya sama dengan pendidikan SD, SMP, dan SMA,” ungkapnya.
Ada sekitar 58 stan lembaga pelatihan keterampilan khusus di Solo yang mengikuti PNFest. Pengunjung bisa menjajal produk-produk yang ditampilkan para peserta, khususnya stan pendidikan musik dan rias.
Di hari penutup, PNFest akan menghadirkan penyanyi campursari yang terkenal dengan lirik gundah-gulananya, Didi Kempot. Kris menerangkan Didi Kempot digandeng untuk mempromosikan PNFest di sosial media.
Penyanyi berjuluk The Godfather of Broken Heart itu manggung Sabtu siang. Penampilan Didi Kempot bisa ditonton gratis. Selain itu, PNFest ini juga diramaikan dengan beragam kegiatan, mulai dari penampilan musik hingga fashion show anak-anak. PNFest juga mengadakan job fair yang diikuti oleh tiga ribu pencari kerja dan melibatkan sekitar 53 perusahaan multinasional.
