Mangkunegaran Performance Art 2017 Tampilkan Karya-Karya Masterpiece Mangkunegaran

1180

mangkunegaran-perform

Soloevent.id – Beragam kekayaan budaya yang dimiliki Mangkunegaran akan ditampilkan ke publik dalam acara Mangkunegaran Performance Art 2017, Sabtu-Minggu (18-19/3/2017) di Puro Mangkunegaran. Benda-benda seni bersejarah yang bakal dipertontonkan antara lain topeng, karya sastra, gamelan, dan tari.

Pengageng Kemantren Langenprojo Mangkunegaran, Bambang Suryono, menjelaskan, benda-benda tersebut adalah karya masterpiece Mangkunegaran yang merupakan peninggalan dari era Mangkunegoro IV hingga Mangkunegoro VII.

“Koleksi topeng di Mangkunegaran sangat komplit. Sekitar 800 topeng dari Nusantara ada di sini, misalnya Topeng Sumenep, Topeng Cirebon, Topeng Sumedang, dan lainnya,” bebernya dalam jumpa pers di Bale Warni Puro Mangkunegaran, Rabu (15/3/2017). Namun, karena faktor usia, tidak semua topeng bisa ditampilkan di Mangkunegaran Performance Art 2017.

Sedangkan untuk tarian, Mangkunegaran Performance Art 2017 bakal menyuguhkan delapan jenis tari, antara lain Tari Golek Lambangsari, Tari Gambyong Langenkusumo, Tari Srimpi Pandelori, dan Tari Bandabaya. “Untuk saat ini koleksi tari Mangkunegaran sekitar 300 macam. Itupun masih banyak yang belum tergali. Tidak hanya tari, melainkan juga karya seni lainnya,” terang Bambang.

Event yang digelar tiap dua tahun sekali ini ingin menjembatani antara Istana Mangkunegaran dengan rakyat. Bambang berharap, lewat Mangkunegaran Performance Art 2017, masyarakat bisa mengetahui tentang sejarah dan kekayaan budayanya.

Selain yang telah disebut di atas, Mangkunegaran Performance Art 2017 juga bakalan menghadirkan koleksi foto-foto tempo dulu, bazar kuliner tradisional khas Puro Mangkunegaran. Ada juga seminar budaya yang akan diselenggarakan pada Minggu pagi.

Selama dua hari, Mangkunegaran Performance Art 2017 digelar mulai jam 10.00-22.00 WIB. Acara ini terbuka untuk umum.