Bank Indonesia Dukung Penuh Program Smart City Di Kota Solo

927

edit-770-400 edit

Soloevent.id – Seperti yang sama-sama kita ketahui, Kota Solo sedang bergairah untuk menjadi smart city dengan pengembangan e-pasar, e-warong serta e-retribusi. Untuk itu, dalam rangka memperkenalkan program tersebut, Bank Indonesia (BI) Solo dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Surakarta memberikan pemahaman serta wawasan kepada segenap stakeholder dan juga beberapa media.

Deputi Direktur Departemen Kebijakan dan Pengawasan Sistem Pembayaran BI, Ricky Satria memaparkan, dengan adanya potensi yang dimiliki seperti adanya stasiun, terminal dan bandara yang berada dalam satu kota, Solo sangat berpotensi menjadi smart city. Tujuan smart city ialah mengurangi transaksi tunai menjadi non tunai dengan tekhnologi yang sedang berkembang.

“Di Indonesia hampir 95% melakukan cash base atau transaksi dengan uang tunai. Sedangkan yang memiliki rekening di sekotor keuang formal / bank hanya 36%. Meski sudah menjadi nasabah, masyarakat belum biasa memanfaatkan transaksi non tunai melai kartu debit/kredit yang dimiliki karena habit pembayaran secara cash. Solo merupakan sebuah kota yang mampu dijadikan roll model untuk smart city karena memiliki wisata, kuliner dan transportasi yang memadai.

Untuk itu, harus ada keserasian antara tekhnologi, perbankan dan masyarakat guna menyukseskan smart city ini,”ujarnya saat memberikan materi sosialisasi smart city di Sabha Karya Darma, Bank Indonesia, Selasa (20/9/2016).

Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Solo turut mendukung konsep smart city. Menurutnya, konsep tersebut mampu membuka ekonomi domestick dan mengembangkan kehidupan masyarakat yang lebih baik.

“Layanan publik kerap terhalang dengan ledakan penduduk, kemacetan dan lain-lain. BI sebagai otoritas sistem pembayaran mendukung dengan berperan aktif mendorong elektronifikasi. Program elektronifikasi non tunai diharapkan dapat membantu masyarakat dalam menerima bantuan. Sehingga akan tepat sasaran, jumlah, warga, waktu, administrasi dan kualitas,”imbuhnya.